Teks: Mayra Tahir
Foto: Dezeen

Lukisan “The Starry Night” oleh Vincent Van Gogh telah diberi kehidupan baru oleh arsitek Ivana Jélic dan insinyur Pavle Petrović yang membuat instalasi lampu berdasarkan lukisan tersebut untuk acara “Amsterdam Light Festival 2018”. Instalasi ini bertujuan untuk mengangkat isu polusi cahaya.

Akibat industrialisasi dan aktivitas tinggi di daerah metropolitan, efek cahaya buatan manusia terus meningkat dan menyebar sehingga cahaya dari bintang-bintang di langit seperti yang dilukis Van Gogh tidak lagi kelihatan. Instalasi “Starry Night” oleh Jélic dan Petrović adalah upaya mereka untuk menunjukkan tingkat polusi cahaya yang tinggi serta kepentingan desain sistem cahaya yang efektif.

Instalasi ini terletak di atas jembatan yang berada di persimpangan dua kanal. Goresan kuas Van Gogh yang besar dan berani ditiru oleh 1,400 batangan akrilik yang diterangi oleh lampu LED berwarna biru, kuning, dan putih. Dilihat secara besar, batangan akrilik itu membuat langit penuh bintang yang sangat dikenal dari lukisannya. Perumahan desa dan pohon-pohon yang ada di lukisan yang asli tergantikan oleh perumahan dan air kanal Amsterdam akibat lokasi instalasi yang menarik.

Dilihat dari kejauhan, instalasi akan terlihat seperti lukisan yang dibingkai karena perbatasan yang dipasang agar mirip dengan “The Starry Night” yang asli. Namun jika dilihat dari dekat, lingkaran-lingkaran bintang akan terlihat berbaur dengan lingkungan sekitar. Cahayanya pun akan terlihat unik dari sudut pandang yang berbeda-beda.

Instalasi “Starry Night” akan tetap menyinari kanal Amsterdam hingga tanggal 20 Januari, 2019.