Teks: Novila Nuramalia
Foto: Banksy

Banksy, seniman anonim asal Inggris, terkenal giat membuat karya seni yang tak jarang memiliki unsur satir dan mengundang kontroversial. Lewat sikap berani yang ia tuangkan pada karya-karyanya tersebut justru selalu berhasil menuai perhatian dari para pecinta seni maupun orang awam. Seperti pada tahun lalu, ia membuat mural natal satir berjudul “Season’s Greetings” yang mengkritik polusi dan masalah besar di seluruh dunia. Namun, pada edisi menyambut natal tahun ini, Banksy kembali menyuguhkan karya mural untuk menyorot seorang tunawisma di Birmingham. 

Dalam sebuah video yang diunggah Banksy melalui akun Instagram, seorang pria tunawisma bernama Ryan, terlihat menetap di sebuah bangku di pinggiran jalan Birmingham. Berdurasi 30 detik, saat kamera bergerak ke luar, sebuah mural bergambar dua rusa yang terbang ke langit berbintang menjadi sorotan. Mural dinding tersebut dilukis tepat di sebelah bangku tempat Ryan tidur. Memberikan kesan kepada penonton bahwa gambar tersebut adalah kereta luncur santa dengan rusa kutubnya.

“Dalam 20 menit kami memfilmkan Ryan di bangku pinggir jalan, memberinya minuman panas, dua batang coklat, dan korek api – tanpa dia pernah meminta apapun,” tutur Banksy pada unggahannya. Tak hanya mengaduk emosional penuh haru dari setiap orang, mural ini jelas menarik perhatian para tunawisma di kota Inggris selama musim liburan. Juga berbeda dengan karya-karyanya yang terkesan satir, pada mural ini ia mampu menuangkan karya baru dengan cara brilian. Menyingkap sebuah pesan yang bahwasannya kebaikan dan kemurahan hati bisa saja muncul dari berbagai hal kecil, entah dari siapapun orangnya.

 

View this post on Instagram

 

. God bless Birmingham. In the 20 minutes we filmed Ryan on this bench passers-by gave him a hot drink, two chocolate bars and a lighter – without him ever asking for anything.

A post shared by Banksy (@banksy) on Dec 9, 2019 at 5:15am PST