Teks: Amelia Vindy
Foto: Instagram

Sejak kemunculannya di Instagram dan Snapchat, fitur baru berupa stiker bergerak yang terintegerasi dengan website penyedia stiker online bernama GIPHY, menjadi salah satu fitur favorit yang paling sering digunakan oleh para pengguna media sosial saat ini. Namun sayangnya, umur fitur tersebut tidaklah panjang (Januari-Maret 2018) akibat kasus rasisme. Pasalnya pemberhentian kerjasama GIPHY dengan Instagram dan Snapchat adalah karena kelalaian GIPHY yang tidak aware terhadap konten sensitif terkait “N-word” yang dapat menyinggung kaum kulit hitam.

Adapun respon atas kasus tersebut, pihak GIPHY menyampaikan permohonan maaf atas kelalainnya dan menjelaskan bahwa hal tersebut bisa terjadi akibat adanya bug pada perpustaakan stiker online mereka. Pemutusan kerja sama ini akan terus berlangsung hingga pihak GIPHY dapat memastikan bahwa kasus seperti tidak akan terjadi lagi dan untuk menanggapi hal tersebut juru bicara GIPHY mengabarkan bahwa tim mereka telah memperbaiki bug tersebut dan mengatur ulang semua GIF yang tersedia pada layanan stiker miliknya.

Apakah penghapusan fitur GIF merupakan tindakan yang efektif? Sepakat atau tidak?