Dalam submisi Open Column kali ini, Raffyanda Indrajaya merespons rilisan terbaru hara dan Frau, "Kabut Putih", lagu yang pernah dinyanyikan oleh Paduan Suara Dialita dan ditulis oleh salah seorang penyintas 1965 ketika sedang di Kamp Plantungan, Zubaidah Nungtjik A.R., sekaligus mencerminkan pesan dan nilai dalam lagu penuh harap tersebut terhadap segala yang bisa kita lihat dan rasakan di negeri ini.
Kampung Pecinan di Surabaya, Tambak Bayan, harus terus mengandalkan warganya untuk berani melawan para serakah tanah. Warga Tambak Bayan menggunakan seni kolaboratif untuk mempertahankan tempat tinggal mereka.