Teks: Nada Salsabila
Foto: REUTERS/Thomas White/File Photo

Sebuah studi Facebook menunjukkan bahwa pengikut akun Instagram selebriti sering memberi dampak buruk dan perasaan negatif bagi followersnya yang melihat konten mereka di platform tersebut. Penelitian internal tersebut bocor dan diterbitkan awal pekan ini oleh The Wall Street Journal. Berjudul “Perbandingan sosial di Instagram,” penelitian yang dilakukan  pada bulan Maret dan April 2020 mensurvei 100.000 pengguna Instagram di sembilan negara termasuk Amerika Serikat, Australia, dan Brazil.

Walaupun Kevin MccAllister, juru bicara Facebook, sudah mengatakan bahwa responden diminta untuk tidak menyebutkan akun apa yang mereka ikuti, para peneliti tetap menemukan bahwa akun selebriti adalah akun yang paling sering dilihat oleh banyak orang. Rata-rata responden juga mengalami tingkat perbandingan sosial negatif yang lebih tinggi atau lebih rendah di Instagram setelah melihat akun-akun tersebut.

Selanjutnya, penelitian tersebut juga menunjukkan bahwa hampir setengah dari semua konten yang dilihat pengguna di Instagram yang berkaitan dengan selebriti memiliki kaitan dengan perbandingan negatif yang lebih besar. Akun-akun selebriti yang paling memiliki pengaruh negatif pada followersnya adalah Kim Kardashian, Justin Bieber, Charli D’Amelio, Ariana Grande dan Kendall Jenner. Sementara itu, bagi mereka yang mengikuti Ellen Degeneres, Will Smith dan Neymar mengalami lebih sedikit efek negatif.

Peneliti Facebook mencatat pada slide deck bahwa perusahaan dapat bermitra dengan selebriti-selebriti tersebut melalui kampanye untuk mengurangi perbandingan negatif. Temuan ini merupakan hal penting yang dapat mengingatkan kita bahwa Instagram dulu membantu merintis munculnya influencer di media sosial dan melakukan upaya untuk merekrut selebriti ke aplikasi tersebut. Menurut buku “No Filter: The Inside Story of Instagram,” Ashton Kutcher, seorang aktor, adalah salah satu selebriti yang membantu Instagram mendapatkan kredibilitas dengan selebriti lainnya.