Google Meet akan Mengizinkan Host untuk Menonaktifkan Mikrofon dan Kamera Peserta saat Rapat
Host dapat mematikan mikrofon atau kamera peserta dan mencegah mereka untuk menyalakannya kembali sampai diaktifkan kembali oleh host.
Teks: Nada Salsabila
Foto: Google
Google Meet mendapatkan fitur baru, yang memungkinkan host mempertahankan kekondusifan ruangan. Diumumkan melalui blog Workspace perusahaan, host Google Meet akan segera dapat mematikan mikrofon atau kamera peserta dan mencegah mereka untuk menyalakannya kembali sampai diaktifkan kembali oleh host.
Google memperkenalkan fitur ini dengan tujuan untuk mencegah peserta yang gaduh mengganggu rapat. Menurut Google, fitur video and microphone lock atau kunci video dan mikrofon baru akan dimatikan secara default, berarti tuan rumah harus mengaktifkannya selama rapat jika mereka ingin menggunakannya.
Jika rapat pengguna memiliki breakout rooms, semua kunci mikrofon dan/atau video yang dibuat di ruang kerja utama juga akan berlaku di ruang tersebut. Namun, kunci yang diterapkan di masing-masing breakout rooms tidak akan berlaku atau berpengaruh pada breakout rooms lain atau ruang utama.
Apabila terdapat pengguna menggunakan aplikasi versi lama di iOS dan Android yang tidak mendukung fitur tersebut, mereka akan dikeluarkan dari rapat jika host mengaktifkan kunci. Namun, jika kunci diaktifkan sebelum rapat, dan pengguna hanya memiliki akses ke versi aplikasi yang lebih lama, mereka tidak akan dapat bergabung ke rapat sama sekali. Google mengatakan bahwa mematikan fitur kunci akan memungkinkan orang yang menggunakan aplikasi versi lama berpartisipasi dalam rapat.
Semua pengguna Google Workspace akan memiliki akses ke fitur tersebut. Google telah mulai meluncurkan fitur ini untuk pengguna di jalur Rapid Release dan juga akan merilisnya untuk mereka yang berada di jalur Scheduled Release pada 1 November mendatang.