Teks: Wintang Warastri
Foto: Hacker Noon

Eksperimentasi dengan kecerdasan buatan dan machine learning memang tidak pernah ada habisnya, ia sudah mencakup berbagai aspek kehidupan manusia mulai dari dunia industri, kuliner hingga kreatif. Google pun kembali dengan kreasi teknologi kecerdasan buatan terbarunya yaitu AutoDraw, yang mampu melengkapi hasil corat-coret seseorang di situs mereka menjadi sebuah gambar utuh.

Lewat situs mereka autodraw.com yang dapat diakses baik lewat komputer, ponsel maupun tablet, Google memberikan sugesti gambar utuh dari tiap sketsa kasar yang dibuat oleh pengguna. Sugesti yang tersedia sangatlah luas, mengikuti setiap coretan yang dibuat. Meski begitu, pengguna tidak harus memilih dari pilihan yang disarankan dan dapat terus menyelesaikan gambar sesuai keinginan. Hasil akhirnya kemudian diubah menjadi ikon-ikon atau yang lebih dikenal sebagai clip art yang dapat diunduh secara gratis.

Teknologi yang dimanfaatkan dalam proyek ini sebelumnya pernah juga digunakan dalam permainan online sejenis keluaran Google, yaitu Quick, Draw!. Permainan tersebut mengajak pengguna menggambar sesuai instruksi objek yang diminta selama paling lambat 20 detik, sementara sistem AI mereka menebak sketsa yang terbentuk untuk kemudian menemukan gambar sesuai instruksi awal. Laiknya permainan Pictionary dengan kecerdasan buatan, si AI ini belajar mengenali bentuk lebih baik lewat setiap gambar yang ia temui setiap kali seseorang bermain. Meskipun AutoDraw tidak memiliki elemen bermain seperti Quick, Draw!, kedua situs tersebut bermaksud yang sama untuk meningkatkan kemampuan kecerdasan buatan dalam mengenali kreasi manusia dengan lebih optimal setiap kalinya.