Teks: Dafa Sena
Foto: RURU Shop 

Pada penyelenggaraan Holy Market kali ini, RuruShop bekerja sama dengan Agus Nur Amal PMTOH, seorang seniman tutur dan pendongeng yang telah dipertunjukkan dalam skala nasional dan internasional, untuk menjalankan serangkaian program bersama, termasuk pertunjukan, pemutaran video, perilisan merchandise, talkshow, dan beberapa short course.

Diadakan sejak tahun 2009, pasar seni tahunan RURU Shop, Holy Story Market, kembali lagi tahun ini mengundang para seniman dari komunitas seni di Jakarta dan sekitarnya. Holy Story Market merupakan pasar yang menggabungkan para seniman beserta produk seni yang mereka tawarkan dan juga barang-barang secondhand dari para seniman, tenants, dan komunitas seni di Jakarta dan sekitarnya.

Holy Market memberikan dukungan pada seniman dan komunitas seni dengan menciptakan ruang yang dapat menjadi tempat memperkenalkan, memasarkan, menjual karya dan produk seni, serta menjadi ruang networking dan interaksi antar seniman, dan antara seniman dengan publik. Selebihnya, Holy Market juga menyediakan ruang sirkulasi dan distribusi untuk barang–barang bekas seperti: pakaian, aksesoris, barang antik, dan banyak lagi.

More about Agus Nur Amal PMTOH

Agus Nur Amal (lahir di Sabang, 1969) adalah seorang pendongeng dan seniman yang menggunakan benda-benda rumah tangga untuk menciptakan benda seni yang dapat digunakan untuk berbagi ide, pengetahuan, resolusi konflik, dan penyembuhan trauma. Ia telah menggelar lebih dari 700 pertunjukan di dalam dan luar negeri dan menjadi seorang pendongeng dengan nama panggung PMTOH yang mengembangkan seni tutur Aceh ke dalam bentuk kontemporer. Selain itu, Agus juga mengadakan pertunjukan dan workshop teater serta mengikuti pameran seni rupa di berbagai tempat, seperti di RURU Studio, City Net Asia di Seoul Museum of Art, Jakarta Biennale dan documenta fifteen di Kassel.

 Dengan menanti acara Holy Market, cek Instagram @RuruShop untuk informasi lebih lanjut.