Foto: Juan Pablo Machado

Enrico Monacelli secara resmi merilis bukunya yang terbaru, “The Great Psychic Outdoors: Lo-Fi Music and Escaping Capitalism.” Buku ini diharapkan akan mengungkap sejarah musik lo-fi yang diperdebatkan dan menyentuh kehidupan manusia di bawah kapitalisme. Menampilkan seniman-seniman seperti The Beach Boys, Daniel Johnston, dan Marine Girls, buku ini akan membeberkan makna di balik musik lo-fi yang tengah hangat diperbincangkan dan menggunakannya untuk membahas kehidupan manusia di bawah sistem kapitalisme.

Enrico Monacelli, seorang mahasiswa PhD dari State University of Milan dan kontributor The Quietus, menjelaskan bahwa musik lo-fi memiliki potensi revolusioner karena memfokuskan diri pada mesin-mesin pembuat musik. Ia menggambarkan musik lo-fi sebagai petualangan cyberpunk dalam produksi musik yang menggugat stereotipe dan mengungkap potensi tersembunyi dalam suara. Meskipun sering diklaim sebagai jenis musik yang naif atau lebih otentik, musik lo-fi sebenarnya lebih tepat dijelaskan sebagai petualangan cyberpunk dalam produksi musik.

Lebih lanjut, Enrico menambahkan bahwa musik lo-fi terus berkembang bahkan setelah dinyatakan matinya musik gitar. Hal ini terjadi karena musik lo-fi melibatkan upaya untuk mengklaim kembali kendali atas mesin-mesin musik. Ia menyebutnya sebagai taktik, bukan sekadar genre musik.

Buku ini diharapkan dapat memberikan sudut pandang baru tentang musik lo-fi dan peran pentingnya dalam melawan stereotipe dan industri musik yang dominan. Dalam bukunya, Enrico Monacelli mengeksplorasi sejarah musik lo-fi, menggali potensi revolusioner dalam produksi musik, dan mempertanyakan norma-norma yang ada dalam kapitalisme. “The Great Psychic Outdoors: Lo-Fi Music and Escaping Capitalism” menjadi sebuah karya yang menginspirasi untuk para pecinta musik dan pencinta kebebasan dari dominasi kapitalisme.