Teks: Mayra Tahir
Foto: Variety

Melihat karya-karya film yang sudah memberi kita hiburan, tawaan, serta renungan diberikan apresiasi oleh Academy selalu menyenangkan. Sebagai penutup awards season, Oscars menjadi acara sangat dinantikan; memberi rangkuman untuk karya-karya terbaik sepanjang tahun kemarin. Berikut adalah beberapa fakta patut diketahui untuk menyambut Academy Awards yang akan diadakan tanggal 25 Februari nanti.

“Roma” dan “The Favourite” Merajai Nominasi

“Roma” dan “The Favourite” mendapatkan jumlah nominasi paling banyak dengan 10 nominasi; memberi film yang disutradarai oleh Alfonso Cuarón dan Yorgos Lanthimos peluang besar untuk menang. Kedua film ternominasi untuk Best Picture, bersama “Black Panther” , “BlacKkKlansman,” “Bohemian Rhapsody,” “A Star Is Born,” “Vice,” dan“Green Book.”

Netflix Tiba Di Oscars

Sebanyak 10 nominasi yang didapatkan oleh “Roma” mengejutkan bukanlah karena filmnya tersendiri mendapatkan banyak pujian; namun karena status “Roma” yang telah didistribusi oleh Netflix. Hal yang disangka akan merugikan film tersebut ternyata telah menguntungkannya, sebab kabar yang menyatakan bahwa Netflix telah berkampanye besar untuk mendapatkan penghargaan Best Picture. Walaupun Netflix telah mendapatkan nominasi sebelumnya berkat film-film dokumenter dan “Mudbound”, tahun ini mereka telah membuktikan bahwa mereka lebih dari sebuah platform streaming.

Jayanya Aktor Kawakan

Di tahun inilah para aktor veteran mendapatkan apresiasi sangat tertunda, seperti Sam Elliott dengan nominasi Oscar pertamanya dengan Best Supporting Actor. Ia pun berlawan dengan Richard E. Grant, yang menjadi sidekick kepada pemeran utama Melissa McCarthy di “Can You Ever Forgive Me?”. Begitu juga kepada aktris Regina King yang kini memiliki peran mendorongnya ke dalam keributan awards season berkat penampilannya sebagai Sharon Rivers di “If Beale Street Could Talk” menetapkannya sebagai calon pemenang terbesar. Tidak terlupakan Glenn Close, yang kemenangannya dari Golden Globes dan SAG Awards bisa berlanjut dengan Best Actress in a Leading Role untuk perannya di “The Wife” setelah di nominasi sebanyak 6 kali.

Kompetisi Ketat di Bidang Visual

Walau pilihan untuk Best Cinematography memiliki kandidat kuat dengan adanya “A Star is Born” dan “Cold War”, namun kompetisi paling ketat berada antara “Roma” dan “The Favourite”. Alfonso Cuarón yang mengurus sinematografi untuk “Roma” sambil menyutradarai film tersebut ia telah mendesain dan menceritakan sebuah karya indah, narasi emosional, sambil membawa kembali film dalam hitam-putih ke dunia. Sedangkan Robbie Ryan bertanggung jawab untuk “The Favourite” telah membuat karya film dramatis dengan lensa wide-angle, memberi pandangan sungguh menarik.

Kisah-Kisah Adaptasi Terbaik

“BlackKklansman” dan “A Star Is Born” mempunyai hasil box office tertinggi dari kelima film yang ternominasi untuk Best Adapted Screenplay,  menjadi dua film yang sangat dinikmati oleh pengunjung bioskop. Di saat “BlackKklansman”’ bercerita tentang masalah ras di Amerika berdasarkan memoar oleh Ron Stallworth, “A Star Is Born” adalah sebuah remake dari sebuah remake. Uniknya, kedua film tersebut bahkan tidak diakui oleh Golden Globes yang sudah usai.

Kategori Baru yang Dibatalkan

Dengan banyaknya tanggapan negatif, Academy telah membatalkan rencana mereka untuk menambahkan kategori baru untuk Best Popular Film. Penambahan kategori yang dilakukan untuk menambahkan jumlah penonton siaran langsung Academy Awards di televisi ditemukan dengan reaksi kekecewaan dan ketidaksetujuan akibat tujuan Academy untuk menambahkan ratings dan karena julukan “populer” mengesankan bahwa karya-karya ternominasi untuk Best Picture tidak menarik kepada penonton.

Kurangnya Nominee Wanita

Kurangnya jumlah filmmaker wanita berlanjut di nominasi tahun ini, dengan absennya sutradara wanita di kategori Best Director dan Best Picture. Ketidaksetaraan gender bukanlah hal baru untuk Oscars, yang hanya menominasikan lima sutradara wanita selama 91 tahun acara diselenggarakan. Namun patut dinyatakan bahwa sejumlah sutradara wanita telah diakui oleh Academy, tersebar di dua kategori yaitu Best Documentary dan Best Animated Short Film, termasuk film “Bao” dari Pixar yang disutradarai Domee Shi.