Things We Like: Feel-Good Movies to Get Through Another Quarantine
Kumpulan rekomendasi feel-good yang cocok untuk ditonton selama di rumah saja.
Setelah beberapa lama berdiam di rumah, tentunya kita seringkali mengisi waktu dengan menonton film-film yang membuat kita lupa dengan hal-hal negatif di sekitar kita. Pada serial “Things We Like” kali ini, kami mengumpulkan beberapa feel-good films untuk ditonton sembari mengisi waktu selama di rumah saja. Berikut adalah beberapa barang rekomendasi kami.
M. HILMI
Managing Editor
What:
Pretend It’s A City
Description:
Sebagai tukang kritik, kadang membayangkan bisa punya karir seperti apa di zaman saat semua orang jadi ahli nyinyir ini? Lalu ingat ada orang bernama Fran Lebowitz yang bisa dikenal melalui kemurkaannya pada dunia, dalam hal ini spesifik New York City. Mengawali karirnya sebagai penulis, Fran kemudian dikenal sebagai pencerita, sekaligus tukang menggerutu yang terkenal. Berhenti menulis sejak ‘80an, dia populer melalui acara tur dari kampus ke kampus di mana dia berkeluh kesah soal kota New York yang ia cintai. Dan, di antara itu, Martin Scorsese menjadi penggemarnya, ditunjukkan dengan film “Public Speaking” di mana Martin mendokumentasikan racauan Fran, dan kemudian diikuti “Pretend It’s A City” yang baru rilis di Netflix. Di Pretend It’s A City, kemarahan Fran tetap sama (beberapa terasa agak jadul) tapi selalu menyenangkan melihat orang bisa mengkritik suatu hal dengan sepenuh hati. Karena – sebagai sesama tukang gerutu – kita tahu bahwa tukang kritik sejatinya adalah orang paling peduli dengan hal yang ia komentari. Kalau nyinyir, beda lagi.
FEBRINA ANINDITA
Editorial Staff
What:
True Beauty
Description:
Otak gw masih menolak untuk konsumsi hiburan yang butuh mikir dan udah lama ga nonton film juga, Jadi, gw rekomen series yang baru ditonton hari Minggu kemarin nih: “True Beauty”. Ringan dan bikin halu. Just how I like it.
GHINA HANA SABRINA
Editorial Staff
What:
Frances Ha
Description:
This has always been the type of movie I’d go back to every now and then just because I like how it makes me feel when watching it. Directed by Noah Baumbach and written alongside his partner, Greta Gerwig (and also protagonist of this movie), it’s super self-conscious but also exceptionally endearing.
It tells a story of a young person just trying to survive in the Big City, both professionally and emotionally. Very appropriate and (somewhat) relatable to those facing a quarter life crisis aka me.
EMMA PRIMASTIWI
Editorial Staff
What:
Pieces of a Woman
Description:
WARNING: THIS IS NOT A FEEL GOOD MOVIE. If you have any emotion at all, you will cry.
Vanessa Kirby (princess Margaret) is amazing in this, she looked so empty throughout but I guess it fits the role. I also never thought I would be able to hate Siobhan but hey, I did.
If you’re due for a good cry but unsure of how to provoke the tears, watch this.
Honorable mentions that actually make you feel good:
Soul (everyone and their moms would recommend this), One sings, the other doesn’t, I Love Melvin, any Ghibli film ever except for Grave of the Fireflies, fuck that.
TIANA LONDA
Graphic Design
What:
Friends
Description:
Tontonan ringan yang sangat menghibur. Ini adalah salah satu go-to series gue tiap lagi pengen nonton yang santai-santai. Dan tiap nonton ini jadi inget dulu pernah binge watch the whole 10 seasons with my mom (within 2 weeks) lolll.
SABRINA FARIZKY
Marketing & Partnerships
What:
Tangled (2010)
Description:
“Tangled” menurut gue masih menempati posisi nomor satu sebagai film Disney Princess terbaik sampai saat ini (sorry Frozen). Tanpa merubah plot asli dari cerita klasik Rapunzel, “Tangled” mampu memberikan banyak twist baru, yang menurut gue membuat film ini bisa nyaman disaksikan semua orang dari semua kalangan.
Bahkan setelah nonton film ini berkali-kali pun, scene “I See The Light” where the paper lanterns descending through mist onto water sampai saat ini masih bikin gue merinding dan terharu kecil.