Teks: Brigita Olga
Foto: The Talks

Bjarke Ingels, seorang arsitek asal Denmark telah melahirkan sebuah inovasi lampu super futuristik. Di bawah naungan perusahaan miliknya, Bjarke Ingels Group (BIG), dirinya menciptakan sebuah inovasi lampu bernama Gople. Berbentuk tabung menyerupai pil, lampu ini dirangkai sedemikian rupa untuk bisa mengadopsi warna yang mampu membantu merangsang proses fotosintesis pada tanaman yang tumbuh di dalam ruangan.

Lampu berbahan dasar kaca ini bekerja teknologi pencahayaan milik Artemide, dengan memancarkan sistem warna biru dan merah dengan panjang gelombang bervariasi. Lampu bernuansa biru dengan panjang gelombang 425 to 450 nanometer digunakan untuk mendorong pertumbuhan akar dan batang tanaman, sementara lampu bernuansa merah dengan panjang gelombang 575 to 625 nanometer bertugas untuk mendukung pemekaran tanaman.

Gople sendiri merupakan lampu multifungsi yang bisa mendeteksi kapan ia dibutuhkan untuk mendukung pertumbuhan tanaman, dan kapan ia harus memancarkan cahaya putih lembut sebagai pencahayaan yang mendukung ambience dalam ruangan.

Rasanya inovasi futuristik ini tentu bisa menjadi solusi bagi para penikmat interior ala urban jungle, yang ingin merawat tanaman namun terbentur iklim yang kurang bersahabat.