Teks: Vania Almira
Foto: Rekah

Setelah hadir dengan EP perdana bertajuk “Berbagi Kamar” di tahun 2017, grup musik post-hardcore asal Jakarta, Rekah akan segera kembali hadir mewarnai skena permusikan Indonesia dengan proyek terbarunya. Kali ini, Rekah akan angkat bicara mengenai fenonema sosial, yakni perisakan atau yang dikenal dengan sebutan ‘bullying’.

Sebagai pembuka proyek musik ini, sang vokalis, Faiz Alfaresi telah membagikan kisahnya sebagai salah satu korban perisakan lewat cerita singkat yang diunggah melalui akun Instagram Rekah. Melalui kanal ini pula, Rekah mengajak masyarakat untuk ikut berpartisipasi menceritakan pengalaman dalam bentuk video potret yang dapat diunggah dan ditujukan langsung ke akun @rekahruah maupun alamat e-mail mereka (rekahruah@gmail.com). Submisi video potret ini, kemudian akan mereka olah untuk lagu terbarunya.

Meskipun Rekah merasa bahwa musik bukanlah sebuah medium yang tepat untuk membedah isu sosial, proyek ini dapat dijadikan wadah yang tepat bagi segelintir orang yang mempunyai pengalaman buruk tentang isu bullying.