Teks: Adinda R. Syam
Foto: Björk/Vidar Logi

Setelah mendandani musisi untuk sampul album “Fossora”, desainer yang sedang naik daun memberi kita gambaran tentang mendesain untuk superstar Islandia

Tidak ada yang menikmati lockdown sebagaimana yang dilakukan Björk. “I hadn’t been that pumped since I was 16,” katanya kepada sebuah stasiun radio di Islandia tahun lalu. 

Dengan aktivitas setiap harinya mulai dari bangun di tempat tidur, perasaan terkejut, bahkan grounded, dan tenang adalah sebagian idenya tentang waktu yang tepat. Meskipun dia telah kembali bekerja, album musisi yang akan datang kembali menjadi sensasi sekarang.

Dengan “Fossora” – kata yang dibuat-buat – menjadi sonik yang setara dengan menggali kaki ke tanah dan menumbuhkan akar. Suara kompulsif, bass-berat, dan kait terjumbai menyeret pendengar ke dalam kerak bumi saat Björk kembali dari lanskap awan yang subur di Utopia. “Tujuh miliar dari kita melakukannya bersama-sama,” jelasnya di Instagram, “bersarang di karantina rumah kita,” tutupnya.

Björk selalu mengandalkan fashion untuk membawa dunia interiornya lebih dekat dengan kenyataan, dan kali ini, desainer Jisoo Baik asal Paris yang menyediakan wadah untuk semua perasaan itu.

Artwork album untuk “Fossora” – dipotret oleh Vidar Logi – membingkai musisi dalam pendaratan superhero. Rambutnya diarahkan sedemikian rupa seperti proporsi bunga dandelion yang mekar. Gaun yang dipakainya juga seakan bodysuit yang menampilkan lengkungan kabel yang melingkari bahu, mengalungkan kain bersama lipatan dramatis dari pinggiran kerahnya. 

Mengutip dari Dazed, gaun ini adalah koleksi terakhir Jisoo Baik yang desainnya terinspirasi dari keselamatan dan perlindungan. Gaun ini memiliki siluet yang sangat khas. Semua orang dapat dengan jelas melihat bahwa ada seorang wanita di dalamnya, tetapi tubuhnya dikaburkan karena desainnya menciptakan penghalang pelindung antara dia dan dunia.

Ini tentang menciptakan ruang yang aman, dibuat untuk seorang wanita misterius yang kuat dan rapuh, yang keberaniannya memungkinkan dia untuk bertindak berani bahkan dalam menghadapi bahaya.