Teks: Titania Celestine
Photo: Lingkar Musik

The Storefront Club, yang dikenal sebagai salah satu platform musik independen lokal, telah merilis laporan tahunan melalui media sosial milik mereka. Dalam unggahan tersebut, The Storefront Club melaporkan bahwa selama tahun 2021, dukungan keduanya musisi dan pengguna kepada platform tersebut telah meningkat secara pesat. 

Dalam sebuah bentuk statistika data peningkatan produksi musik Indonesia tahun lalu, The Storefront Club menyatakan bahwa platform tersebut memiliki jumlah rata-rata 16 rilisan setiap bulannya.

Dengan sejumlah 55.954 pengguna pada platform tersebut, data menunjukkan tingginya angka dukungan dan antusiasme penggemar musik pada The Storefront Club. Dibanding tahun 2020, di mana mereka mencetak sejumlah 6.696 pengguna, angka tersebut meningkat dalam jumlah yang besar, dengan laporan total clicks sebanyak 261.088 kali. 

The Storefront Club, yang menampilkan ‘manifesto’ pada situs web milik mereka, menyatakan bahwa seluruh karya musik yang dijual melalui platform tersebut akan memberikan pencipta musik sebanyak 90% keuntungan, dengan ketersediaan laporan finansial bulanan yang menunjukkan hasil dari 10% keuntungan yang mereka terima dari angka penjualan. 

“Meraup keuntungan bersih sebesar 30 juta rupiah merupakan pencapaian tersendiri kami. Namun sayangnya ini masih belum sustainable dalam jangka panjang. Kami tentunya ingin mengembangkan produk kami lebih lanjut, namun hal ini tidak bisa kami lakukan dengan dana yang kami miliki,” ungkap The Storefront Club dalam unggahan media sosial mereka. 

“Kami bisa meninjau kemungkinan adanya suntikan dana bertanggung jawab, namun kami tahu bahwa ini merupakan topik yang sensitif… kami tidak keberatan dengan keadaan kami sekarang,” tambah mereka. 

Dalam data laporan The Storefront Club, dinyatakan bahwa pada tahun 2021 sendiri, platform tersebut berhasil mendistribusikan sebanyak 141 juta rupiah kepada musisi yang menggunakan servis mereka. Dengan best sellers yang merupakan rilisan ekslusif The Storefront Club yang dilihat sebagai titik kuat bagi platform tersebut.