Teks: Vestianty
Foto: Highsnobiety

Sebuah karya seni tentunya akan sangat erat dan identik dengan seniman yang membuatnya. Terdapat pesan-pesan khusus yang ingin disampaikan oleh sang seniman melalui media seni. Salah satu seniman yang giat menyampaikan aspirasinya dalam karya seni ialah Jean-Michel Basquiat. Yang menarik, baru saja ditemukan tinta tak terlihat di salah satu karya seninya yang mengisyaratkan lebih banyak pesan rahasia pada deretan seni ikoniknya.

Basquiat (22 Desember 1960 – 12 Agustus 1988) merupakan American artist keturunan Haiti dan Puerto Rico yang karyanya masuk pada kategori masa neo-expresionis dan berfokus pada identitas, struktur kekuasaan, ras, dan budaya pop. Gambar-gambar yang dibuat olehnya banyak menyorot objek-objek tubuh manusia dan juga menggunakan kombinasi penggunaan warna-warna tinta yang terang. Karya-karyanya pun telah dipajang di museum, galeri, dan buku sejarah seni. Namun, baru kali ini terungkap bahwa karya lukis dari Basquiat mengandung tinta UV yang tak bisa dilihat tanpa bantuan perangkat khusus.

Konservator seni Emily Macdonald-Korth menemukan tanda-tanda ketika bekerja pada lukisan Basquiat “Untitled (1981)” untuk klien yang ingin memastikan lukisan itu dari tahun 1981. Ia menggunakan Lampu UV serta inframerah dan melihat tinta yang tidak terlihat saat memeriksa lukisan untuk diperbaiki.

Foto: Dazeddigital

Ada dua panah kecil yang dibuat dengan tinta yang tidak terlihat dengan cara yang mirip dengan panah yang terlihat pada karya dengan cat minyak merah dan hitam.

Dengan adanya pengungkapan tinta tak terlihat dari karya Basquiat, apakah ia berniat untuk menyampaikan pesan lain yang ingin disuarakan olehnya dalam karya-karyanya?