Dalam alunan perpaduan musik Barok dan kontemporer, para penari berperan sebagai bahan bangunan di sebuah rumah yang belum selesai. Setiap gerak akan mengisi ruangan. Mereka duduk, tidur, tidak peduli, hingga bertengkar satu sama lain. Semua larut dalam adegan-adegan, dalam gerakan sengaja atau seperti tidak sengaja, yang menghapus identitas gender pada kostum mereka.
15-16 Oktober 2016
20:00
Teater Salihara
Durasi: 60 menit
Umum: IDR 100,000 (early bird)
Pelajar/mahasiswa: IDR 75,000