Kampung Pecinan di Surabaya, Tambak Bayan, harus terus mengandalkan warganya untuk berani melawan para serakah tanah. Warga Tambak Bayan menggunakan seni kolaboratif untuk mempertahankan tempat tinggal mereka.
Dikuratori oleh Laksmi Pamuntjak dan Cecil Mariani, pameran ini memetakan sosok, karya dan pemikiran Chairil yang berkisar antara penyair, seniman, serta kaum intelektual Indonesia dan dunia, baik sezaman maupun yang mendahuluinya, melalui arsip-arsip dan instalasi grafis.
Memaknai kelindan antara sejarah serta proses pembentukan sebuah bangsa dan antarbangsa dalam pameran Para Sekutu yang Tidak Bisa Berkata Tidak di Galeri Nasional Indonesia.