Dalam submisi Open Column ini, Dika Novi T ngerasani kota Surabaya, yang telah menjadi ruang hidupnya selama sepuluh tahun terakhir namun terus menerus menghimpit dan membuatnya merasa asing.
In this Open Column submission, Teuku Reza Fadeli explores the complex interplay between religious observance and consumerist pressures during Lebaran in Indonesia.
Dalam submisi Open Column ini, Seniman dari Negeri Jiran, Mohd Jayzuan mengenang berbagai keterpanaannya akan sosok Ade Paloh dalam perjumpaan juga percakapan mereka.
Dalam submisi Open Column ini, Farent B. Sagala menulis surat terbuka tentang bagaimana stigma mengenai Gen Z dan penderitaan yang mereka alami merupakan akumulasi masalah yang diwariskan generasi-generasi sebelumnya.
In this Open Column submission, Dalle Darrel delves into the criticism of football fans' attitudes (and forgiveness) toward players for their misconduct. Expressing weariness with the current state of football fan culture, which is argued to be deeply-rooted in misogyny, his writing aims to provoke reflection and spark a needed change for this outdated climate.
Dalam submisi Open Column ini, Galih Pramuditho membagikan daftar film yang dapat kita jadikan pengantar untuk mengeksplorasi sejarah kelam Orde Baru yang sampai saat ini masih ditutupi oleh negara.