Teks: Daniet Dhaulagiri
Foto: Bob Berg / Getty Images

Selera atau eksplorasi musik yang dilakukan oleh Brandon Babenzien, selaku pendiri merek fesyen asal New York, NOAH, menjadi sosok yang paling bertanggung jawab di balik koleksi-koleksi kolaboratif NOAH dengan beberapa band atau musisi ternama; Youth Of Today, Depeche Mode, Peter Tosh, hingga The Cure. Babenzien yang lahir di tahun 1972 tentunya merasakan bagaimana tumbuh dengan musik-musik yang rilis pada medio ‘80-an, salah satunya yakni New Order.

Terbentuknya New Order berawal dari Joy Division dan kematian sang vokalis; Ian Curtis. Setelah masa-masa berkabung, akhirnya mereka mengajak personel lainnya dan membentuk unit new wave dengan elan punk. Hingga hari ini legasi dari New Order masih terasa, sudah pasti musikalitas mereka sudah memberikan sumbangsih pada musisi atau band setelah eranya; The Chemical Brother, The Killers, hingga Radiohead adalah beberapa di antaranya. Selain itu kelab malam yang dibangunnya dengan Factory Records adalah bukti lain bagaimana legasi yang telah ditorehkan band asal Manchester itu tak bisa dianggap biasa saja.

Selain itu Peter Saville selaku desainer yang dipercayakan oleh New Order untuk menggarap artwork-nya selama beberapa dekade tentunya memiliki andil yang tak kalah penting dalam membangun dan memantapkan keseluruhan dari band tersebut; mau itu persona atau karya. Luar biasanya sampul yang dibuat selaras dengan musik yang dihasilkan Bernard Sumner dan kawan-kawan.

Tim NOAH menjelaskan, “We thrilled at every (New Order) record. They took us on a journey that continues to this day.” Kolaborasi NOAH dengan New Order ini bertujuan untuk penghormatan legasi band tersebut dalam perihal visual dan audionya. Rencananya koleksi NOAH X New Order ini baru akan dirilis pada tanggal 25 MAret mendatang, untuk informasi lebih lanjut kalian bisa mengunjungi laman web dari NOAH.