Khawatir Terhadap Etika Bermedia Sosial, Petra Sihombing Rilis Single Berjudul “Cerita Kita Milik Semua”
Tidak lagi bahas cinta, Petra Sihombing eksplorasi lagu tentang kondisi sekitar hidupnya.
Teks: Billy Dewanda
Foto: Petra Sihombing
Setelah sebelumnya sukses berkolaborasi dalam membuat “Teman Baca Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini”, Petra Sihombing merilis single terbarunya berjudul “Cerita Kita Milik Semua”. Bersama dengan label Dua Puluh Tiga, lagu ini berhasil diproduseri oleh Petra sendiri.
Berbeda dengan lagu-lagu sebelumnya yang bercerita tentang cinta, Petra berusaha mengeksplorasi kondisi di sekitarnya. Dalam lagu ini, Petra ingin bercerita tentang kekhawatiran terbesarnya setelah menghabiskan banyak waktu di media sosial. Lagu ini menuangkan kondisi saat media sosial membuat kita menjadi hakim diri sendiri untuk memilih menjadi apa saja yang kita kehendaki, seperti pada liriknya “Sekarang jadi hakim tak perlu gelar”. Melalui keterbatasan layar, bersama lagu ini petikan gitar sepanjang lagi menggambarkan identitas Petra sesungguhnya dengan style musik yang selama ini mengiringinya. Lirik sederhana yang dilantunkan juga ingin berpesan bahwa media sosial akan bersifat positif jika kita bisa mengendalikannya.
Komposisi musik Petra yang identik juga dibawa dalam lagu ini. Ditemani nuansa groove yang berani dieksplorasi, membuat pesan yang ingin disampaikan dapat dengan mudah diterima pendengarnya. Artinya, jika masyarakat bisa berani untuk mengeksplorasi interaksi mereka dengan sesama, akan membuat sebuah relasi tidak lagi terbatas oleh layar.
“Cerita Kita Milik Semua” sudah dapat dinikmati di semua platform musik digital.