Teks: Deandra Aurellia
Photo: channelrradio.com

Minggu depan, Lorde akan merilis album terbarunya dalam empat tahun, Solar Power. Album ini ia produksi bersama Jack Antonoff, yang juga menjadi produser utama album sebelumnya, Melodrama. Akhir-akhir ini para penikmat musik pasti sadar betapa seringnya Jack bekerja dengan popstar wanita, seperti Taylor Swift, Lana Del Rey, dan Clairo. Namun dilansir dari wawancara dengan The New York Times, Lorde tidak setuju dengan pernyataan sexist yang mengatakan kalau dirinya hanyalah bagian dari “kelompok percobaan” Jack.

“Ini album Lorde, bukan album Jack Antonoff. Meski banyak sekali ide-ide cemerlang yang selama ini ia keluarkan, pada akhirnya saya yang memiliki kontrol penuh soal apa yang mau saya aplikasikan ke album saya. Sepertinya kurang cocok kalau fokus penuhnya hanya diberikan kepada Jack, sedangkan kita mengerjakan album ini berdua,” ungkapnya.

Artikel Times tersebut juga menyelipkan kutipan-kutipan lirik dari album yang belum rilis itu, dan membocorkan bahwa moodboard suara album ketiganya ini mengambil banyak referensi dari musik tahun 60 dan 70-an, seperti Mamas And The Papas dan the Bee Gees. Lalu, Lorde juga membongkar bahwa dirinya sedang menjauhkan diri dari internet, sampai-sampai ia tidak punya browser, aplikasi sosial media apapun, bahkan Youtube di ponselnya. Menurutnya, hal itu penting agar dirinya tidak terbebani oleh ekspektasi fans.

Solar Power akan rilis pada 20 Agustus 2021 lewat Republic.