Hindia Sampaikan Rasa Frustrasi Masyarakat Lewat Video Klip Terbarunya
Maknanya tidak lagi sebatas problematika quarter-life crisis.
Teks: Deandra Aurellia
Photo: Hindia/Sun Eater
Dua tahun setelah album debutnya rilis, Hindia hadirkan video klip untuk salah satu lagunya, “Untuk Apa / Untuk Apa?”. Lagu yang terbagi menjadi dua bagian ini sejatinya menceritakan pengalaman pribadinya seputar penyesalan dalam persimpangan hidup, ditambah kebimbangan menentukan karir dan problematika quarter-life crisis lainnya. Namun, seiring waktu, Hindia merasakan perubahan makna yang signifikan dari lagu ini.
“Seketika di kepala saya langsung berubah menjadi vas berisi komentar-komentar atas para pemangku kebijakan yang inkompeten dalam menangani pandemi, yang sejak awal meremehkan masalah di depan mata,” ungkapnya. “Namun, di titik ini kita sesama warga bisa menyalahkan siapa? Semuanya korban, sama sama digencet keadaan.”
Hindia menggandeng Yudhistira Israel (Izzy) untuk proses penggarapan video klip ini, salah satu kolaborator andalannya dalam bidang seni visual. Video ini menggabungkan cuplikan-cuplikan masa genting COVID-19 di Indonesia beberapa waktu ke belakang, dan berpindah ke visual Hindia sembari berganti dari bagian lagu pertama ke kedua. Video klip yang pertama dirilis di acara galang dana SAFEROOM ini juga melibatkan Lingga Dwiani sebagai editor dan Hanief Bagus selaku tipografis dan desain grafis.
Tonton video klip “Untuk Apa / Untuk Apa?” oleh Hindia di sini.