Teks: Deandra Aurellia
Photo: Rich Fury/Getty Images

Rapper asal Amerika DaBaby menuai hujatan setelah rentetan komentar homofobik yang dibuatnya di salah satu penampilannya. Komentar-komentar ini dinilai diskriminatif terhadap kaum gay dan para pengidap HIV.

Saat tampil di panggung Rolling Loud Miami, DaBaby meminta seluruh penonton untuk mengangkat flashlight ponsel masing-masing; terkecuali untuk para homoseksual dan pengidap HIV. Ia kemudian lanjut melontarkan pendapat-pendapatnya yang diskriminatif terhadap para pengidap dan penyintas HIV.

Menyikapi hal tersebut, beberapa rapper lain seperti TI sontak memberi dukungannya terhadap DaBaby (sambil menyebut nama Lil Nas X, salah satu rapper gay, di statement-nya). Namun publik marah besar, seperti dilansir dari BBC, “..salah sekali membuat pasien-pasien HIV merasa diri mereka kurang pantas untuk diterima di masyarakat. Komentar-komentar yang dibuat DaBaby memperkeruh diskriminasi terhadap para pengidap HIV, belum lagi misinformasi yang ia bantu sebarkan.. Sekarang semua pasien HIV bisa hidup sehat dan panjang dengan berbagai inovasi di bidang kesehatan yang kita punya hari ini,” ujar Richard Angell, salah satu direktur dari Terrence Higgins Trust.

Beberapa musisi dan publik figur lainnya terus terang menyampaikan kekecewaan mereka terhadap DaBaby di media sosial. Dua Lipa, penyanyi asal Inggris yang baru-baru ini berkolaborasi dengannya dalam lagu “Levitating”, mengungkapkan kalau “..aku tidak lagi mengenali orang ini sekarang. [DaBaby] bukan lagi orang yang dulu kukenal saat kami bekerja bersama. Saya selalu bersama saudara-saudari LGBTQ+.”

DaBaby mengelak atas semua tuduhan yang diberikannya. Ia merasa seluruh perkataannya telah dipelintir oleh media.