Avhath Mengajak Remedy Waloni Kunjungi Lautan Musik Gelap nan Jahat di “Return to Sender”
Diproduseri oleh Remedy Waloni, Avhath merilis lagu terpanjang dalam dalam diskografi mereka.
Teks: MM Ridho
Foto: Avhath
Avhath menempuh langkah monumental dengan menggandeng Remedy Waloni sebagai co-producer dalam single terbarunya, “Return to Sender”. Kolaborasi ini membuat riff menyayat dan ketukan keji Avhath berjalan dalam jalur yang tepat. Sehingga, meski berdurasi hampir sepuluh menit, perpindahan tiap part dalam lagunya menjadi suatu hal yang sangat dinantikan.
Kerja sama yang sudah diimpikan oleh frontman Avhath sejak lama tersebut, kini berhasil meracik rangkaian elemen kejutan yang terdengar direncanakan dengan matang. Mendengar “Return to Sender” serasa seperti bertemu teman kecil yang menempuh pendidikan jauh dan berjumpa lagi setelah belasan tahun lamanya: terasa familiar sekaligus asing di saat bersamaan. Pendengar yang mengikuti diskografi musik Remedy dan Avhath pasti memahami, bahwa mereka hanya mengerjakan niche mereka seperti biasanya. Tapi, hal itulah yang justru menjadikan lagu ini terasa organik dan menjadi hibrida yang istimewa dengan karakter yang kuat.
Hal tersebut diperjelas dengan pernyataan Remedy ketika pertama kali mendengarkan draft “Return to Sender” dimainkan. “Gue hanya mencoba untuk membantu mereka memproduksi lagu tersebut sealami mungkin,” ujar Remedy dalam rilis pers resmi Avhath.
Seperti judulnya, “Return to Sender” seperti menjadi sebuah momen kilas balik, di mana mereka kembali “mengunjungi” pengaruh-pengaruh awal musiknya. Meski belum terkonfirmasi, banyak output bunyi yang terdengar seperti—keputusan yang secara sadar mereka buat sebagai—homage bagi band-band yang menginspirasi mereka untuk membentuk Avhath. Tentunya, tanpa mengesampingkan sisi atmosferik yang melekat dalam perjalanan bermusik mereka hingga saat ini.
Kini lagu terpanjang dengan progresi terunik yang pernah dirilis Avhath ini sudah bisa didengarkan di platform streaming favoritmu.