Teks: Salsabila Ramadhani
Foto: Philip Cosores

Rapper asal Amerika Serikat, Travis Scott, baru saja merilis album terbarunya, “ASTROWORLD” yang terdiri atas 17 lagu dengan ciri khas masing-masing. Berkat keterlibatan banyak pihak-pihak ternama, album ini pun sukses memikat hati banyak pendengar dan telah didengar lebih dari 100 juta kali di seluruh dunia.

Adapun beberapa musisi terkenal yang hadir sebagai contribute vocals antara lain Frank Ocean, Drake, dan The Weeknd. Perpaduan antara konsep berkarya Scott dengan ciri khas masing-masing musisi-musisi ternama tersebut membuat album ini semakin terkesan sensasional dan berwarna. Hal tersebut dapat kita dengar pada lagu “SICKO MODE” – yang menghadirkan Drake, dan menjadikan lagu ini sebagai perpaduan hebat antara kedua rapper ternama. Dibuka dengan vokal Drake di atas aransemen slow-moving, pada lagu ini pula, terdapat tiga beat yang berbeda, berubah-ubah, dan overwhelming sehingga dapat membuat para pendengarnya hanyut terbawa dalam suasana lagu yang beragam – menjadikan lagu ini salah satu yang terbaik dari album ini.

Selain itu, beberapa tokoh musik dunia juga hadir dalam proses produksi seperti Boi-1da, Pharrell Williams, John Mayer, Tame Impala hingga Thundercat. Hal tersebut membuat album ini menjadi sangat berwarna dengan memadukan banyak genre dan gaya bermusik dari masing-masing kontributor. Adapun semua lagu dalam album ini berada di bawah supervisi Mike Dean sebagai executive producer, yang dikenal sebagai produser legendaris yang telah memproduseri dan membantu banyak musisi hip hop ternama seperti Kanye West, ASAP Rocky, hingga Big Sean.

Artwork dari album inipun memberikan porsi sensasi tersendiri sejak sebelum tanggal  perilisannya. Dibuat oleh fotografer ternama David LaChapelle, artwork yang terdiri atas beberapa versi, yakni versi child-friendly dan versi konten dewasa tersebut memuat beberapa potongan gambar yang menjadi satu kesatuan karya berwarna dengan patung emas berbentuk kepala Scott sebagai highlightnya. Selain itu, artwork dari album ini cukup menuai kontroversi berkepanjangan dikarenakan salah satu model transgender bernama Amanda Lepore merasa tersinggung karena tidak dimuat dalam artwork. Amanda telah dimuat pada versi awal artwork dan berujung dihapus. Hal ini membuat khalayak bertanya-tanya terkait dengan alasan dihapusnya potret Amanda dan apakah Travis merupakan seorang transphobic. Tapi terlepas dari hal tersebut, album ini jelas bisa dideskripsikan dalam 1 kata, yakni banger!