Teks: Adinda R. Syam
Foto: Antonbe/Pixabay

Sistem AI atau Artificial Intelligence telah membuktikan kemampuannya hingga booming di aplikasi yang sedang ramai diperbincangkan di dunia: TikTok.

Platform berbasis video ini baru saja menghadirkan efek foto terbaru dengan nama “AI greenscreen”. Efek ini memungkinkan penggunanya untuk mengetikkan prompt teks yang kemudian akan diolah menjadi sebuah gambar. Gambar inilah yang kemudian dapat digunakan sebagai background video yang jelas sangat berpotensi menjadi alat yang sangat berguna bagi pembuat konten.

Keluaran sistem TikTok ini cukup mendasar dibandingkan dengan model text-to-image canggih keluaran Google Image, DALL-E 2 OpenAI, ataupun perangkat lunak eponymous Midjourney. 

Efek “AI Background” ini hanya menciptakan gambar yang agak abstrak dan swirling, seperti astronot di lautan dan galaksi bunga. Namun, keterbatasan ini mungkin saja memang adalah konsep yang disengaja untuk menambahkan daya tarik para penggunanya.

(Image: Tiktok/The Verge)

Hal yang menjadi highlight dari tampilan “AI greenscreen” TikTok adalah mengenai seberapa cepat teknologi ini menjadi mainstream. Siklus pengembangan terbaru pada teks-to-image AI dapat dikatakan baru dimulai pada tahun 2021 lalu yang dirilis dalam DALL-E oleh OpenAI. 

Sekarang, kurang dari dua tahun kemudian, teknologinya sudah ada di tangan jutaan orang melalui aplikasi seperti TikTok.