Perusahaan ByteDance Menjadi Startup Paling Berharga Di Dunia
Melampaui nilai perusahaan raksasa transportasi, Uber.
Teks: Brigita Olga
Foto: TechNode
ByteDance, induk perusahaan dari aplikasi TikTok dan agregator berita, Toutiao, dinobatkan sebagai perusahaan paling berharga di dunia, setelah melampaui nilai perusahaan raksasa jaringan transportasi, Uber. Forbes dan Bloomberg melaporkan bahwa nilai perusahaan berumur 6 tahun tersebut, telah mencapai 75 miliar USD dan secara otomatis menggeser posisi Uber yang bernilai 72 miliar USD.
Walaupun ByteDance telah menjadi ‘rumah’ bagi berbagai platform media digital, tetapi perusahaan ini menggalang reputasinya lewat Toutiao, aplikasi penyaring berita berbasis AI yang telah menjadi salah satu aplikasi paling banyak digunakan di Cina, dengan lebih dari 120 juta pengguna. Platform video pendek TikTok merupakan pengalihan dari aplikasi Musical.ly, menambah daftar perusahaan yang sukses dikelolanya. Hingga saat ini, Tik Tok tercatat memiliki lebih dari 500 juta pengguna.
Investasi senilai 3 miliar dolar AS yang akan diberikan oleh SoftBank akan menggenapkan valuasi perusahaan ini menjadi 78 miliar USD dan semakin menguatkan posisi ByteDance, sebagai startup paling bernilai di dunia. Namun, sebagaimana startup baru lainnya, angka ini masih belum membuat ByteDance diperhitungkan sebagai perusahaan profitable.
Namun tentunya, pencapaian ini patut diapresiasi mengingat dominansi lokal dari perusahaan asal Cina ini mampu mengalahkan perusahaan-perusahaan lain yang tersebar dan mempunyai akar kuat di berbagai belahan dunia.