Meningkatkan Kesehatan Mental, Instagram Uji Hilangkan Jumlah ‘Likes’ di Amerika
Langkah terbaru Instagram untuk menjadi tempat teraman di internet.
Teks: Novila Nuramalia
Foto: The Verge
Setelah beberapa bulan Instagram melakukan pengujian menyembunyikan fitur jumlah ‘likes’ di Australia, Brazil, Kanada, Irlandia, Italia, Jepang, dan Selandia Baru, Adam Mosseri selaku CEO telah mengumumkan bahwa beberapa pengguna Instagram di Amerika kini juga dapat merasakan jumlah ‘likes’ mereka akan benar menghilang dari pandangan publik. Instagram akan mulai mengujinya pada waktu dekat ini yang awalnya akan dilakukan perubahan ke sejumlah akun tertentu.
Menyembunyikan jumlah ‘likes’ menjadi sebuah langkah terbaru dalam peran Instagram untuk menjadi tempat teraman di internet, bersamaan dengan algoritma dan filter untuk menghapus komentar juga gambar yang menyinggung atau memecah-belah. Para peneliti media sosial berpendapat, bahwa ketika pengguna Instagram menyesuaikan konten mereka berdasarkan dengan hasil engagement yang paling banyak hanya akan menimbulkan lingkungan yang teradikalisasi.
Mosseri menyebutkan langkah-langkah lebih lanjut yang diambilnya ini tidak lain untuk meningkatkan kesehatan mental dan emosional penggunanya. Tak hanya itu, Instagram juga bekerja sama dengan terapis dan engineer untuk mengembangkan alat lain untuk mencegah dan menghilangkan intimidasi pada platformnya. Meski belum jelas apakah gerakan media sosial ini bertujuan untuk meningkatkan kesehatan mental pengguna atau hanya kualitas wacana online, tetapi Instagram, bisa menjadi laboratorium kesehatan mental di era kita.