Instagram Menghapus IGTV, Inilah yang Perlu Anda Ketahui tentang Format Barunya
Instagram mulai fokus dalam hal video agar dapat menyaingi TikTok.
Teks: Nada Salsabila
Foto: Instagram
Setelah menyadari bahwa IGTV tidak berhasil, kini Instagram mengubah citra IGTV menjadi “Instagram TV,” dan menghapus format video IGTV yang eksklusif. Dalam format baru ini, pengguna dapat memposting video ke feed Instagram hingga durasi 60 menit, dimana durasi tersebut sebelumnya hanya tersedia untuk video IGTV. Selain itu, kini pengguna tidak perlu keluar dari aplikasi untuk melihatnya. Seorang juru bicara Instagram mengatakan bahwa walaupun aplikasi IGTV ini sekarang disebut sebagai Instagram TV, namun orang-orang akan tetap memiliki tujuan mengunjunginya untuk menonton video.
IGTV pertama kali diperkenalkan pada Juni 2018 yang memiliki tujuan untuk menjadikan Instagram sebagai aplikasi yang setara dengan YouTube dengan menciptakan ruang untuk menemukan dan menonton video yang lebih panjang. Namun, format yang lebih panjang tidak selalu berhasil karena hanya dalam dua bulan kemudian muncul aplikasi bernama TikTok. Kehadiran TikTok cukup mencuri perhatian banyak orang yang kini menjadikan aplikasi tersebut untuk menonton video.
Sejak saat itu, Instagram mulai fokus kembali dalam hal video agar dapat menyaingi TikTok dengan format video pendeknya, yaitu Reels. Reels muncul pada Agustus 2020, dimana Instagram dengan agresif mendorong perkembangannya dengan memberinya tempat sentral dalam navigasi aplikasi tersebut. Mereka mulai menjual iklan, dan memposting silang mereka ke Facebook’s News Feed.
Walaupun segala hal sudah diupayakan, Reels masih memiliki satu kelemahan utama, yaitu ia tidak menawarkan cara yang konsisten bagi pembuat konten untuk mendapatkan pembayaran seperti yang dilakukan YouTube dan TikTok. Namun Facebook berencana untuk membayar $1 miliar kepada pembuat konten pada akhir tahun 2022, dimana sebagian dari uang tersebut akan diberikan kepada pembuat Reels. Namun, hal tersebut bukan sistem khusus bagi pembuat video untuk mendapat bayaran, melainkan sebagai cara yang baik untuk mendorong orang membuat sesuatu di aplikasi tersebut.