Teks: Winona Amabel
Foto: Lego Group

Kita menghabiskan masa kecil dengan membangun rumah kecil dari kepingan Lego, menciptakan satu karakter, mengajaknya berkeliling lantai kamar dengan menyetir mobil yang terbuat dari Lego pula. Hadiah kenaikan kelas dari orangtua kita adalah set Lego Bob the Builder yang kita dapat kita selesaikan dalam satu jam. Lego adalah bagian dari realitas masa kecil kita, dan kita menghabiskan beberapa saat dari keseharian sebagai orang dewasa berfantasi tentang Lego yang dapat menjadi bagian fungsional dari kehidupan nyata kita.

Fantasi itu kini menjadi nyata. Setelah menghabiskan 13.000 jam membuatnya, tim Lego berhasil menciptakan life-sized Bugatti Chiron yang terbuat dari ribuan keping Lego Technic. Bagian terbaiknya adalah, lego ini dapat betul-betul berfungsi sebagai mobil dan bisa digunakan untuk menyetir di jalanan dengan kecepatan maksimal 20 mil per jam.

Bugatti Chiron ini adalah karya pertama yang dapat bergerak dan berukuran sebesar ini. Dengan 2.304 mesin dan 4.032 peralatan teknis, bagi tim Lego karya ini telah mendobrak batasan yang dapat diciptakan dari kepingan-kepingan lego. Bagian luar Lego Bugatti Chiron ini dibuat dengan segmen-segmen bentuk segitiga yang saling berhubungan, didesain secara khusus untuk menirukan bentuk ikonik dari eksterior Chiron asli. Sementara bagian interiornya telah dibuat ulang secara amat mendetail dengan kepingan Lego Technic.

Andy Wallace pemenang kompetisi balap ketahanan mobil sport, 24 Hours of Le Mans, menguji coba Lego Bugatti itu di fasilitas test-track Ehra Lessien, Jerman, dan berhasil mencapai kecepatan maksimum 20mph. Meski life-sized Lego Bugatti Chiron ini tidak akan ditemukan di toko-toko Lego biasa, tentu saja, namun versi Technics dari Bugatti yang berukuran kecil ini telah banyak tersedia di toko. Sementara bentuk asli dari Lego Bugatti akan ditampilkan akhir minggu ini di perhelatan Grand Prix Formula 1 di Monza, Italia.