Teks: Wintang Warastri
Foto: Design Museum

“The Shining”, “Eyes Wide Shut”, dan “2001: A Space Odyssey” adalah beberapa dari judul film-film ikonis yang pernah disutradarai Stanley Kubrick, juga bisa dianggap sebagai film-film yang berperan aktif membangun definisi dari tiap-tiap genre yang bersangkutan. Design Museum di London nampaknya setuju dengan anggapan tersebut, dengan digelarnya “Stanley Kubrick: An Exhibition”, sebuah eksibisi yang akan mengupas karya-karya Kubrick tersebut disertai beberapa lainnya.

Pengunjung akan disuguhi berbagai objek langka, foto-foto dan proyeksi, juga rekaman wawancara Kubrick mengenai koneksi yang ia rasakan dengan Inggris sebagai sumber inspirasinya, terutama London sebagai lokasi syuting utama dari banyak filmnya. Akan dipamerkan paling tidak 700 objek yang terdiri dari foto, film, rekaman wawancara, surat, dan sejumlah barang-barang lainnya yang berkaitan dengan proses kreatif Kubrick sebagai sutradara, editor dan pencerita.

Beberapa yang paling menarik perhatian dari obyek yang dipamerkan adalah model centrifuge-set yang digunakan dalam “2001: A Space Odyssey”, helm Born-to-Kill yang digunakan oleh Private Joker dalam “Full Metal Jacket”, hingga model labirin dari “The Shining” dan berbagai kostum yang pernah dikenakan dalam masing-masing film tersebut. Sementara itu karya utama dari “Stanley Kubrick: An Exhibition” yang akan dipamerkan adalah instalasi layar perspektif satu-titik yang memproyeksikan beberapa adegan film tertentu, bertujuan untuk mengingatkan pengunjung akan ciri khas sinematografi Kubrick, seperti sudut kamera yang tak biasa dan teknik panning yang amat lambat.

“Stanley Kubrick: The Exhibition” akan dibuka untuk publik mulai dari 26 April hingga 15 September di Design Museum, London. Sebelum berkunjung, tidak ada salahnya untuk menilik lebih lanjut tentang Kubrick dan karyanya melalui situs museum tersebut.