Foto: Variety 

Dalam upaya untuk mewarnai varian konten yang tersedia di kanal mereka, Pornhub baru saja mengumumkan perilisan film non-adult pertamanya. Bertajuk “Shakedown”, dokumenter garapan Leilah Weinraub ini menyelami ke seluk-beluk skena lesbian strip club di Los Angeles pada tahun 2000-an. 

Menceritakan kisah klub Shakedown, sebuah strip club lesbian yang dimiliki oleh orang kulit hitam, dokumenter ini memperlihatkan skena Los Angeles yang masih terpecah secara rasial serta dampak ekonomi dan sosialnya terhadap sebuah subkultur. Berfokus pada sekelompok perempuan yang dinamakan “Shakedown Angels”, film ini membutuhkan waktu 15 tahun untuk dibuat. Dengan serangkaian wawancara dan rekaman belakang layar, Weinraub secara gamblang menunjukkan bagaimana perempuan-perempuan ini bisa bertahan hidup dalam budaya strip yang gelap dan kejam. 

“This film is part of a larger general commitment Pornhub has to supporting the arts,” ujar Alex Klein selaku brand director Pornhub. Walau banyak kanal streaming lain yang terlihat progresif seperti YouTube atau Netflix, konten-konten yang bersifat cukup eksplisit seperti “Shakedown” masih dilihat cukup tabu dan belum bisa diterima oleh masyarakat luas. Berangkat dari kurangnya kanal streaming yang lebih terbuka, Pornhub pun bertekad untuk menyediakan ruang bagi para seniman dan kreator yang karyanya masih terkekang oleh batasan sensor. Melihat komitmen tersebut, kiranya “Shakedown” dapat berperan sebagai pembuka dari arahan baru Pornhub yang lebih inklusif. 

“Shakedown” telah hadir di kanal Pornhub dari tanggal 4 Maret sampai akhir bulan ini.