Teks: Avicena Farkhan Dharma
Foto: Netflix

Netflix mengonfirmasi bahwa film-film produksi Studio Ghibli akan tersedia pada layanan streaming mereka mulai bulan depan. Mereka telah membeli hak siar film-film karya studio animasi asal Jepang tersebut untuk tayang di berbagai teritori di Eropa, Afrika, dan Asia, termasuk di Indonesia. Perilisan akan dilakukan secara bertahap selama tiga bulan, dimulai dengan penayangan “Castle in the Sky”, “My Neighbour Totoro”, dan “Kiki’s Delivery Service” pada tanggal 1 Februari mendatang. 

Ketiga film berikutnya, “Spirited Away”, “Nausicaa of the Valley of the Wind” dan “Princess Mononoke” akan tayang satu bulan setelah 1 Februari. Perilisan dilanjutkan dengan “Whisper of the Heart”, “Howl’s Moving Castle”, dan ”Ponyo” yang akan keluar pada bulan April. Film akan ditayangkan menggunakan bahasa Jepang, dengan subtitle yang tersedia dalam berbagai bahasa, termasuk bahasa Indonesia

“Ini adalah mimpi jadi kenyataan bagi Netflix dan jutaan pelanggan kami. Film-film animasi legendaris karya Studio Ghibli telah memesona fans di seluruh dunia selama lebih dari 35 tahun. Kami senang dapat menghadirkannya dalam beragam bahasa dari Amerika Latin, Eropa, Afrika, dan Asia agar lebih banyak orang dapat menikmati dunia animasi yang mengagumkan ini,” ucap Netflix dalam sebuah statement di situs resmi mereka.

Sementara itu, Studio Ghibli mengonfirmasi bahwa di tahun 2020 ini mereka tengah mengerjakan dua film baru untuk genre animasi, dengan salah satu di antaranya disutradarai oleh Hayao Miyazaki. Film tersebut akan menjadi film pertama Miyazaki sejak sempat memutuskan untuk pensiun setelah menyutradarai “The Wind Rises” pada 2013 silam.