Teks: Niskala H. Utami
Foto: Mycotech Lab

Biotech startup dari Indonesia Mycotech Lab mengembangkan material yang terbuat dari mycelium jamur dan terasa seperti kulit. Dinamakan “mylea™️”, Mycotech Lab telah membuat berbagai aksesoris dari bahan tersebut. Setelah beberapa lama, mereka kembali lagi dengan produk baru dan sebuah kolaborasi. 

Didirikan oleh mahasiswa ITB, nama Mycotech Lab menjadi terkenal ketika mereka membuat jam tangan pertama di dunia yang terbuat dari jamur.  Dengan motto “We the sustainable, the genuine; We the future”, Mycotech Lab ingin menyadarkan konsumen terhadap material alternatif ini sehingga bisa berpartisipasi dalam sustainable fashion. Selama bertahun-tahun, mereka telah berkolaborasi bersama berbagai pihak untuk menyajikan “mylea™️” sebagai sustainable material.

Walaupun beberapa produk kolaborasi tidak maksimal, sudah banyak perbaikan yang dilakukan hingga akhirnya Mycotech Lab siap meluncurkan produk dari “mylea™️” lagi. Kali ini, mereka telah meluncurkan beberapa aksesoris dan berkolaborasi bersama merek Indonesia Bro.do untuk membuat sepatu dari “mylea™️” ini. Kolaborasi ini meluncurkan sepasang sneakers dan sandal yang menggunakan kulit jamur sebagai bahan utama. Dengan bentuk yang sederhana, sepatu “Bro.do x Mylea” ini praktis dan tetap stylish. Hal tersebut bisa dinyatakan sama pada produk mereka yang lain, seperti card holder, tas, dan dompet. 

Sepatu “Bro.do x Mylea” serta produk Mycotech lain bisa dibeli di situs mereka langsung dengan harga dari 300 ribu hingga 2 juta.