Tiket bisa didapatkan di Ruru Shop (Jakarta) & Omuniuum (Bandung) mulai Jumat 8 Januari 2016.
Kategori I : Rp 175.000
Kategori II : Rp 150.000
Kategori III : Rp 125.000
*harga tiket sudah termasuk pajak & admin fee
Penjualan tiket mulai hari Jumat 8 Januari 2016
Jakarta:
Ruru Shop
Jl. Tebet Timur Dalam Raya No.6
081290362655
rurushop6@gmail.com
Instagram: @rurushop
Kuota tiket yang tersedia di Ruru Shop untuk kursi dengan warna Merah:
– Tiket Kategori I untuk baris/row B – I bagian kanan
– Tiket Kategori II untuk baris/row L – S bagian kanan
Bandung:
Omuniuum
Jl. Ciumbeleuit 151B, lt 2
022-2038279 / 087821836088
Omuniuum@gmail.com
Kuota tiket yang tersedia di Omuniuum untuk kursi dengan warna Biru:
– Tiket Kategori I untuk baris/row B – I bagian kiri
– Tiket Kategori II untuk baris/row L – S bagian kiri
– Tiket Kategori III untuk baris/row AA & BB
Tata cara pembelian tiket:
1. Datang langsung ke Ruru Shop atau Omuniuum
2. Pembelian maksimal 4 tiket.
3. Pesan online melalui email:
a. Subject email: “Konser Tentang Rasa – GKJ” dan sertakan informasi di badan email dengan keterangan sbb:
Nama, No telp, No KTP / tanda pengenal, Alamat Lengkap, Kategori tiket, dan Jumlah tiket.
b. Tunggu balasan konfirmasi pesanan, Admin akan menjelaskan instruksi pembayaran dan wajib melakukan pembayaran maksimal 1×24 jam dengan menyertakan bukti pembayaran. Apabila dalam kurun waktu tersebut tidak melakukan pembayaran, pemesanan dianggap batal.
c. Setelah pembayaran dikonfirmasi, Admin akan mengirimkan tanda terima dan kode reservasi yang berlaku sebagai kuitansi pembayaran. Biaya pengiriman kuitansi ditanggung pembeli.
d. Simpan kuitansi pembayaran untuk ditukarkan dengan tiket asli pada hari konser dengan menunjukan KTP / tanda pengenal.
e. Penukaran tiket bisa dilakukan mulai pukul 18.00 di lobby Gedung Kesenian Jakarta.
f. Nomor kursi dapat dipilih saat menukarkan tiket.
Musik memiliki beragam dimensi yang dapat dicecap oleh berbagai indera, tidak hanya dimonopoli oleh telinga dan mata. Eksplorasi dalam menikmati musik inilah yang ditawarkan oleh Frau dalam konser terbarunya di Gedung Kesenian Jakarta pada 20 Januari 2016 mendatang.
Bertajuk “Konser Tentang Rasa”, sajian musik dari Frau ini mencoba menghadirkan pengalaman baru yang lebih menyeluruh dalam menikmati musik. Kesan lintas indera itu membuat penonton dapat terlibat secara aktif untuk merangkai impresi rasanya sendiri, bisa berupa senang, sedih, bosan, hingga kantuk.
Dalam konser ini penonton juga diajak untuk berbagi narasi, ilustrasi, ataupun keluh kesah atas rasa yang muncul ketika mendengarkan lagu-lagu yang dibawakan Leilani Hermiasih (Lani) dan pianonya, Oskar.
Soal pengalaman “mengalami musik”, Lani mempunyai cerita sendiri. Pada suatu kesempatan, Ia menceritakan bagaimana dirinya bisa menangis tersedu-sedu tanpa alasan ketika mendengarkan lagu “La Même Histoire” dari singer-songwriter Kanada, Feist, berulang-ulang kali. Meski sama sekali tidak mengerti apa dinyanyikan, tapi air matanya tetap mengalir deras. Tubuh yang berbaring pada pegas-pegas springbed lawas di kamarnya itu pun sesenggukan. Pasrah begitu saja ketika satu dua tetes air mata asin mengalir ke mulutnya.
“Saya tidak sedih, tapi mungkin terharu karena bisa menikmati mewahnya pengalaman musikal seperti itu,” Ucap Lani mengenang. Dalam konser ini, Frau akan membawakan 16 lagu dari album Starlit Carousel dan Happy Coda serta beberapa materi lagu baru. Materi baru tersebut akan menjadi rujukan untuk album berikutnya.
Sebelum di Jakarta, konser dengan tema yang sama telah berlangsung di Bandung 22 Mei dan Yogyakarta 29 & 30 Oktober 2015 silam. Untuk di Jakarta, FRAU bekerja sama dengan G Production dalam mewujudkan Konser Tentang Rasa ini.
G Production memilih Gedung Kesenian Jakarta untuk menyelenggarakan Konser Tentang Rasa ini. “Scene Yogya selalu punya tempat istimewa dalam peta musik Nasional, gagasan Lani di Frau sangat menarik sejak kemunculannya, karakter yang kuat, dan konsep bermusik yang hebat merupakan daya pikat terbesar dari Frau. Di Konser Tentang Rasa di Jakarta, Lani akan merespon Gedung Kesenian Jakarta, tempat yang sangat istimewa bagi sebagian warga Jakarta.” ujar Ferry Dermawan, Program Director G Production.
Mengenai gagasan pertunjukan, Lani menjelaskan Konser Tentang Rasa disajikan bukan sebagai sebuah pernyataan, melainkan pertanyaan yang akan dijawab bersama di akhir pertunjukan nanti.