2024 Mendatang, Kita Bisa Pakai X untuk Mencari Pasangan Selayaknya Dating Apps
Selangkah lagi untuk menjadikan X sebagai platform media sosial yang “serba bisa”, Elon Musk berencana menambahkan fitur selayaknya aplikasi kencan.
Teks: Ahmad Haetami
Foto: Getty Images
Setelah perubahan ketentuan batasan karakter dalam unggahan, durasi video, hingga skema centang biru, warganet akan dikejutkan lagi oleh rencana Elon Musk dalam mengelola media sosial X. Pasalnya, menurut keterangan Business Insider, Musk berencana menjadikan X sebagai dating apps sekaligus.
Rencana ini dibocorkan melalui panggilan video yang dilakukan Musk dalam rangka mendekati perayaan ulang tahun rebranding Twitter. Adapun rencana untuk menambahkan fitur selayaknya aplikasi kencan ini baru akan dilakukan pada 2024 mendatang.
Meski rincian rencana ini belum terungkap jelas, di kesempatan yang sama, Musk juga berharap X bisa menjelma media sosial yang serba bisa dan fungsional, melalui tambahan fitur perbankan digital.
Twitter yang didirikan sejak tahun 2006 oleh Jack Dorsey, Noah Glass, Biz Stone, dan Evan Williams kini mulai bergeser dari segi pamor dan fitur sejak diakuisisi oleh CEO Tesla, Elon Musk. Menurut analisis Eric Seufert melalui grafik, terjadi penurunan unduhan aplikasi yang drastis sejak 1 Agustus, ketika platform tersebut secara resmi beralih menjadi X.
Terbaru, valuasi X per 31 Oktober, menurut catatan Fortune, hanya USD 19 miliar atau Rp301,42 triliun, kurang dari setengah apa yang telah dibayarkan Musk saat membeli perusahaan media sosial itu, yakni USD44 miliar.
X hingga kini masih dijadikan media sosial untuk mengutarakan pikiran lewat tulisan, gambar, maupun video. Diskursus soal kehidupan sehari-hari, hingga persoalan internasional yang cukup kompleks, seperti politik dan agama, masih kerap dijumpai dan aktif berseliweran di timeline. Apakah kamu bisa membayangkan jika X menjadi platform untuk mencari pasangan?