Teks: Inaya Pananto
Foto: Lacoste x Roblox 

Kolaborasi antara fashion dan gaming banyak menggabungkan perspektif imajinatif dalam industri fashion retail yang memiliki konotasi sebagai komoditi sehari-hari. Video game sendiri berdasarkan fungsinya adalah tempat dimana kita bisa untuk sesaat meninggalkan realita dan larut dalam dunia fantasi interaktif yang menantang sekaligus menyenangkan. Tendensi escapism yang makin meningkat khususnya di masyarakat modern ini memacu kian banyaknya brand fashion yang menggaet perusahaan video game untuk menciptakan ruang liminal antara dunia gaming dan realita melalui artikel pakaian. Jika di Jumanji manusia dapat masuk ke dalam dunia game maka melalui fashion, sejumlah unsur game dapat ditarik ke kehidupan nyata.

Pada 16 Maret kemarin brand fashion Lacoste meluncurkan koleksi ready-to-wear terbarunya bergandengan dengan sandbox based video game, Minecraft. Memadukan desain unik Minecraft yang identik dengan karakter-karakter terbuat dari bentuk kotak pixel dengan logo brand Lacoste, koleksi ini mengedepankan karakter buaya ciri khas Lacoste dalam bentuk ilustrasi pixel Minecraft. Lambang kolaborasi ini tercetak dalam keseluruhan koleksi yang terdiri dari t-shirt, jaket, celana, topi, dan pakaian dalaman olahraga semua dapat dibeli di official webstore Lacoste.

Foto: Lacoste x Roblox

Tak berhenti hanya pada pakaian, kolaborasi Lacoste x Minecraft ini juga menghasilkan sebuah chapter minigame dalam Minecraft berjudul “Croco Island” yang terinspirasi oleh logo buaya maskot Lacoste. Dalam minigame ini terdapat sebuah theme park berbentuk buaya hijau besar yang di dalamnya terdapat fasilitas customisable dan banyak pilihan game menarik seperti tennis, parkour, hingga serangkaian permainan scavenger hunt. Secuplik keseruan dari game “Croco Island” ini dapat disaksikan di trailer video ini.

Minigame “Croco Island” hasil kolaborasi Lacoste dan Minecraft. (Foto: Minecraft)

Sebelum ini, sudah terdapat beberapa brand fashion yang menjalankan kolaborasi dengan video game seperti Burberry dengan Honor of Kings, H&M dengan Animal Crossing, Gucci dengan Roblox, Ralph Lauren dengan Zepeto, Balenciaga dengan Fortnite dan masih banyak lagi. Bahkan di November 2021 yang lalu, British Fashion Council mengadakan acara fashion awards bukan di dunia ini melainkan di dunia virtual Roblox dengan host creative director Gucci, Alessandro Michele dalam bentuk avatar Roblox tentunya.

Fashion Award x Roblox. (Foto: Roblox)

Melihat dari banyaknya brand fashion yang telah mengadakan kolaborasi dengan video game, dapat dipastikan bahwa market yang berada dalam irisan kedua industri ini cukup besar dan menguntungkan bagi kedua belah pihak. Mempertimbangkan pesatnya perkembangan teknologi digital seperti metaverse dan NFT, sepertinya kita dapat mengantisipasi lebih banyak lagi kolaborasi seperti ini di masa yang akan datang.