Saat Kita Hidup dengan Cara Baru, Kita Butuh Resolusi Baru
Bagaimana pandemi membuat dapur kita semakin sibuk, dan solusi untuk membuat kesibukan di dapur tetap terasa menyenangkan dan membuka perspektif baru.
Words by Whiteboard Journal
In partnership with Dropezy
Teks: MM Ridho
Ilustrasi: Monica Ivana
Dua tahun sudah kita hidup di masa pandemi. Dua tahun ini pula, kita menjelajahi hal-hal baru. Mulai dari saat kita semua mencari tahu bagaimana cara membuat kopi dalgona, sampai tiba-tiba menjadi patissier dan berlomba membuat sourdough. Tak jarang beberapa di antara kita gagal, tapi kita semua belajar hal baru. Dan hal baru yang kita pelajari ini tak jarang mengubah cara kita hidup. Salah satu di antaranya adalah tentang bagaimana kita semakin berani untuk melakukan eksplorasi aktivitas, tapi di saat yang sama juga merayakan efisiensi di antaranya.
Membuka tabir cakrawala kuliner, mungkin, adalah salah satu dari beberapa hal yang kita eksplorasi. Riset yang dirilis oleh Acosta menunjukkan bahwa ada peningkatan yang cukup signifikan pada kebiasaan publik untuk makan di rumah dua tahun belakangan. Sisi eksplorasi kemudian hadir saat kita lebih banyak memasak di rumah. Kita berusaha mencari-cari resep baru untuk dicoba. Beberapa menu yang dulu asing di meja makan rumah, kini semakin sering muncul. Menu gyudon yang biasanya cuma bisa dimakan saat makan di luar atau via pesan antar, kini lahir dari dapur kita sendiri. Jika kemarin kita masak ala Eropa, minggu depan sepertinya enak untuk coba masak ala Korea. Dan semua inspirasi ada di depan mata, mulai dari resep masak di Youtube hingga rekomendasi FYP tiktok yang juga tak kalah seru untuk dicoba.
Jelajah rasa yang semakin luas ini, memancing kebutuhan baru: efisiensi. Kita harus bisa menjelajahi berbagai resep baru tadi sembari membagi waktu diantara kesibukan harian yang tak semakin lapang. Studi menunjukkan bahwa kita cenderung lebih sibuk meski lebih banyak menghabiskan waktu di rumah selama masa pandemi. Hal ini terutama karena lenturnya jam kerja dan masih harus berurusan dengan berbagai urusan rumah tangga dalam waktu bersamaan, termasuk keharusan untuk belanja kebutuhan pokok sehari-hari.
Belum lagi memikirkan bagaimana perintilan resep yang harus disediakan, bahan-bahan pangan yang memerlukan usaha lebih untuk ditemukan karena keterbatasan distributor, dan bagaimana transportasinya. Sering kali, mood sudah berantakan duluan sebelum memasak. Aktivitas yang tadinya membunuh kebosanan dan melegakan stres, kini menjadi penuh lika-liku.
Untuk menjawab kebutuhan ini, muncul terminologi baru: quick commerce, sebuah servis di mana kita bisa mendapatkan barang yang kita pesan dalam waktu kurang dari sejam setelah kita melakukan pemesanan secara online. Sebuah konsep yang jelas sangat membantu untuk kebutuhan saat kita akan memperlebar jelajah khatulistiwa menu di dapur. Dropezy adalah salah satu pionir dalam penyedia jasa untuk quick commerce ini. Yang seru, Dropezy menawarkan jasa pengiriman dalam waktu yang sangat singkat: jaminan lima belas menit sampai. Jadi, bisa jadi kita memesan bahan-bahan masakan saat nonton video resep di Youtube, dan saat video tersebut selesai, segala kebutuhan yang tadi kita pesan sudah sampai di depan rumah.
Tak hanya memberikan efisiensi dalam hal pengiriman, Dropezy juga hadir dengan hal-hal lain yang membuat pengalaman belanja kita semakin mudah. Menyediakan lebih dari 2000 produk yang sangat cocok untuk keinginan kita bereksplorasi, tanpa minimum order untuk kita yang memasak dalam porsi rumahan, hingga promo gratis ongkir yang selalu menarik untuk semua. Secara jangkauan, Dropezy juga memberikan layanan yang mumpuni, warga Jakarta telah bisa menikmati servis 15 menit sampai dengan 10 titik layanan yang tersebar di Kelapa Gading hingga Kemang. Cakupan yang luas ini akan semakin berkembang, karena dalam waktu dekat Dropezy merencanakan untuk membuka 100 titik layanan di Jabodetabek dan Bandung.
Setelah dua tahun kita mengalami pandemi, kita memasak banyak menu baru, dan menjelajah citarasa baru. Cara hidup ini jelas menantang untuk kita yang masih harus juggling aktivitas keseharian lain. Tapi, hidup tentu terlalu singkat untuk melewatkan cakrawala kuliner yang bisa kita buka di dapur kita. Dan untuk itu, Dropezy hadir untuk membantu kita menuju ke sana.
–
Segera download aplikasi Dropezy di App Store atau Play Store dan gunakan referral code DROPXWHITEBOARD untuk mendapatkan potongan Rp25.000 (untuk pembelanjaan minimum Rp50.000).