Teks: Deandra Aurellia
Foto: WWD

Mantan perancang busana Martin Margiela secara resmi menempatkan posisinya di dunia seni, setelah menandatangani kesepakatan galeri eksklusif dengan galeri Zeno X yang berbasis di Antwerpen.

Berita itu muncul menjelang pameran tunggal debut desainer ini di Lafayette Anticipations, yang akan dibuka pada bulan April tetapi ditunda karena pandemi. Sebelum ini, tiga karya pahatan baru akan ditayangkan perdana di pameran seni FIAC Paris, dengan harga berkisar antara $ 11.500 dan $ 69.500. Pameran tunggal pertama Margiela kemudian akan dipresentasikan pada musim semi 2022 di Belgia.

Sejak meninggalkan jabatannya sebagai direktur kreatif rumah mode pada tahun 2008, dengan alasan frustrasi dengan industri, pendiri Maison Margiela ini pindah dari menggunakan tubuh sebagai kanvas demi lukisan, patung, kolase, dan banyak lagi.

“Dari awal hidup saya, saya menjadi terobsesi dengan mode dan mengembangkan visi saya sendiri dengan menyajikannya dengan cara yang paling konseptual,” kata Margiela kepada Artnet. “Setelah bertahun-tahun, tubuh manusia sebagai satu-satunya media saya terasa terlalu sempit dan sistem menjadi mencekik. Saya membutuhkan spektrum yang lebih luas dengan kebebasan total dalam berekspresi, dan menemukan kembali akar saya sebagai anak muda di sekolah seni, menikmati kreasi murni tanpa batas. Hari ini saya bangga melihat pekerjaan saya diakui.”

Diposting di Instagram, galeri tersebut menggambarkan karya Margiela sebagai bukti “kesukaannya pada hal-hal yang diabaikan dan tidak konvensional. Margiela memperbesar distraksi dan persimpangan puitis, mencari keindahan dalam sekejap. Dia percaya bahwa objek selalu dalam keadaan transformasi. Sumber inspirasi penting bagi seniman adalah tubuh manusia, epidermis, dan rambut, serta lingkungan perkotaan sebagai tempat keajaiban yang tak terbatas. Karya Margiela didedikasikan untuk hal-hal yang tidak diketahui dan mengejutkan, dalam kombinasi dengan kepekaan yang luar biasa terhadap materinya.”

Sejak meninggalkan dunia mode, Margiela tetap dikenal rendah hati, meski menjadi salah satu tokoh mode paling berpengaruh.