Hama, Seniman Jepang yang Menampilkan Karyanya Mengubah Batu Menjadi Sushi
Hama berusaha mengundang percakapan mengenai eksistensi dan limbah yang dihasilkan melalui pameran tersebut.
Teks: Daniet Dhaulagiri
Foto: @ha_ma_73
Hama merupakan seorang seniman asal Jepang, saat ini dirinya sedang menyiapkan sebuah pameran yang menjadikan makanan khas Negeri Sakura, sushi, sebagai objek yang akan ditampilkannya. Namun yang menarik adalah deretan sushi tersebut terbuat dari batu alam.
Karyanya itu merupakan bagian dari “Joint Graduation Exhibition of 5 Art Universities in Tokyo” yang digelar di The National Art Center, Tokyo. Proyek tesis sushi yang terbuat dari batu karya mahasiswa seni tersebut sudah melalui beberapa proses hingga akhirnya mampu terlihat sangat mirip dan terlihat lezat; pembentukan, pengukiran, dan pemolesan yang dilakukan secara cermat memaksimalkan hasil akhirnya. Hama mengakui bahwa ide tersebut berawal dari kegemarannya membeli sushi yang hampir dilakukannya tiap hari.
五美大展このご時世なかなか来れないと思うのでここで見て貰えたら嬉しい、、コロナで前期リモートの中後期にせっせと頑張って彫った卒制の石以外何も使ってない着色料無使用の天然石寿司
全部石です。 pic.twitter.com/R4oxWRbupO
— はま 五美大展27日まで (@ha_ma_73) February 23, 2021
Melalui sushi, Hama berusaha mengundang percakapan mengenai eksistensi dan limbah yang dihasilkan. Pengalamannya saat kerja paruh waktu di sebuah restoran, dia ingin berusaha menyoroti siklus hidup melalui proses pembuangan. Hal tersebut yang menjadi alasan mengapa pada nigiri bisa ditemukan beberapa organ manusia.