Twitter Akan Memudahkan Pegawai yang Ingin Memperpanjang WFH Setelah Krisis COVID-19
Ingin meningkatkan keamanan bagi pegawai mereka, CEO Jack Dorsey akan mempermudah pegawai yang ingin tetap bekerja secara mobile.
Teks: Annisa Nadia Harsa
Foto: Freepik.com
Kondisi yang disebabkan oleh pandemi global ini menuntut akan perubahan dan penyesuaian berskala besar yang sering disebut sebagai the new normal. Penyesuaian ini lebih tepatnya berfokus dalam perpindahan segala aktivitas keseharian dari dunia nyata ke ruang digital serta pelaksanaan segala aktivitas dari jarak jauh. Atas dasar hal tersebut, CEO dari Twitter, Jack Dorsey, telah umumkan keputusan baru berupa pilihan untuk memperpanjang periode WFH meski masa pandemi telah usai.
Keputusan tersebut dibuat sebagai bentuk penyesuaian kepada situasi yang ada di kala pandemi ini. Meski demikian, pihak Twitter juga umumkan adanya pertimbangan untuk kembali membuka kantor mereka bagi pegawai yang butuh dan menginginkan. Kabarnya pun pembukaan kembali kantor Twitter akan dilakukan secara berkala setelah bulan September mendatang guna tetap menjaga keamanan dan kesehatan para pekerja mereka. Perusahaan media sosial ini juga telah meniadakan acara-acara yang diadakan secara langsung sepanjang tahun 2020 dan akan kembali meninjau rencana mereka tahun ini serta tahun 2021 secara berkala.
Untuk pegawai Twitter, kebijakan tersebut pun kabarnya telah diterapkan semenjak 12 Maret silam. Sebagai bentuk untuk menjamin keamanan dan kesehatan para pegawai, layaknya Google dan Facebook, Twitter merupakan salah satu perusahaan yang telah menetapkan dan mengutamakan kebijakan WFH hingga tahun 2020 berakhir nanti.