Berharap Raih Oscar, Apple Buat Konten Berkelas Lewat Apple TV+
Persaingan ketat platform layanan streaming.
Teks: Wintang Warastri
Foto: Apple
Keberhasilan film “Roma” bawaan Netflix meraih beberapa penghargaan seperti Sinematografi Terbaik, Sutradara Terbaik, serta Film Berbahasa Asing Terbaik di gelaran Oscar tahun lalu, membuktikan bahwa saat ini berbagai platform streaming sudah memiliki daya saing kuat di hadapan studio produksi lain yang lebih konvensional. Fenomena ini memicu berbagai layanan streaming lainnya untuk meningkatkan kualitas konten mereka demi meraih validasi bergengsi tersebut, salah satunya Apple TV+.
Dalam rangka merealisasikan goal ini, Apple menyatakan pihaknya akan mendanai enam film berbudget rendah per tahun dengan plot cerita masing-masing yang dianggap akan menarik perhatian dewan juri Academy Awards. Mereka mencatat beberapa film seperti “BlacKkKlansman”, “Dallas Buyers Club”, dan “Boy Erased” sebagai referensi dari standar yang ingin dicapai. Dengan perkiraan pengeluaran sekitar 5 hingga 30 juta USD per judul, perusahaan teknologi raksasa tersebut hendak menggaet berbagai sutradara, produser hingga aktor dan aktris yang kerap kali beredar di lingkaran ajang penghargaan tersebut. Beberapa pertemuan pun sudah dilakukan demi melancarkan upaya ini, diwakili oleh kepala unit film feature Apple TV+ Matt Dentler.
Niat Apple ini menjadi tambahan dalam daftar panjang proyek yang ingin mereka garap demi membangun konten layanan streaming mereka yang saat ini belum ada, setelah sebelumnya mereka menandatangani kesepakatan dengan A24 untuk produksi sebuah film yang akan disutradarai oleh Sofia Coppola dan dibintangi Bill Murray bersama dengan Rashida Jones. Beberapa acara yang masing-masing membawa nama besar seperti Reese Witherspoon, Oprah Winfrey, Damien Chazelle juga Steven Spielberg pun sedang dipersiapkan.