Foto: Efek Rumah Kaca

Tahun ini merupakan tahun yang baik untuk band Efek Rumah Kaca (ERK). Setelah berangkat ke Austin, Texas untuk turut bermain di SXSW (South by South West), mereka baru saja secara resmi memperkenalkan sebuah ruang untuk bertukar pikiran, berbagi dan belajar tentang musik, seni, sejarah, budaya, dan banyak lainnya sekaligus ikut memberikan kontribusi untuk komunitas. Ruang tersebut diberi nama Kios Ojo Keos.

Nama Ojo Keos sendiri diambil dari sebutan kru Efek Rumah Kaca di saat mereka manggung. Menurut mereka, nama tersebut dipilih sebagai tanda terima kasih atas dedikasi mereka terhadap ERK. Selain itu, tak hanya namanya saja yang menyangkut para kru, namun, pengelolanya juga terdiri dari personel, kru, dan tim ERK sendiri.

Dilansir dari newsletter ERK, mereka ingin ruang tersebut digunakan untuk berkegiatan yang positif sekaligus menyenangkan. Terlihat dari acara yang lalu seperti saat PUSAD Paramadina mengadakan nonton bareng film dokumenter mengenai Leila Khaled atau pada saat ERK sendiri mengadakan nobar film dokumenter “Tiba Tiba Suddenly Konser Efek Rumah Kaca”.

Untuk ke depannya, mereka ingin Kios Ojo Keos menjadi sebuah ruang bersama yang bukan hanya untuk keluarga ERK saja. Maka dari itu, mereka mengundang siapa saja untuk ikut menjadi sukarelawan bersama mereka di Kios Ojo Keos.