Parade Indonesiana di Swara Gembira “Hip Hip Hura”
Melihat Reza Chandika hingga Vira Talisa memberi nafas baru pada karya sang legenda.
Melihat Reza Chandika hingga Vira Talisa memberi nafas baru pada karya sang legenda.
Cara sekumpulan muda-mudi Indonesia memperjuangkan seni budaya sebagai tuan rumah di negeri sendiri.
Bergerak dari keresahan Guruh Soekarno Putra terhadap generasi bangsa yang dianggap terbuai oleh kemajuan zaman, Kinarya Gencar Semarak Perkasa atau biasa dikenal Kinarya GSP lahir. Kolektif seni ini mempunyai misi untuk mengangkat kekayaan budaya Indonesia dalam aktivitas-aktivitasnya. Kami berkesempatan untuk mengetahui secara lebih lanjut visi dari Kinarya GSP saat kami mengikuti persiapan dan panggung mereka di acara Malam Gembira Asmaradahana. Di sana kami melihat bagaimana Kinarya GSP bisa menghidupan spirit progresi platinum dengan terus menyajikan dan menghadirkan karya-karya segar agar bisa terus relevan dan tidak padam. Tonton video berikut untuk mendengar perbincangan kami dengan beberapa anggota Kinarya GSP mengenai perjalanan kreatif dan cara mereka untuk tetap eksis di dunia kreatif hari ini.
Kami berbincang dengan Ben Sihombing mengenai karakter musiknya, proses mendaur ulang musik Indonesia lama, dan juga proyek musik mendatang.
Dari band Sketsa, menjadi session player untuk Raisa hingga membuat unit Biancadimas, kami mencari tahu cerita di balik progresi musik Dimas Wibisana.
Kami berbincang dengan Louise Sitanggang mengenai inspirasi musiknya, cerita yang ingin disampaikan dan bagaimana ia menemukan talentanya.