Sekar DMN, Proyek Musik Eksperimental yang Menggabungkan Gamelan, Noise dan Metal
Melalui album ini, Sekar DMN memperlihatkan bagaimana kemungkinan-kemungkin lain bisa hadir dari sebuah alat musik tradisional.
by Amelia Vindy
Foto: Sekar DMN
Berangkat dari ketertarikannya dengan gamelan, seorang mahasiswa asal Amerika, Evan O’Donnell membuat sebuah proyek musik eksperimental di bawah moniker Sekar DMN. Adapun yang ditawarkan Evan lewat proyeknya ini adalah interpretasi bebas dari pengalaman pendengar ketika mendengarkan 4 buah lagu dari mini albumnya.
Dirilis melalui situs Ground Demons ORG, album ini berisi lagu-lagu yang memadukan bunyi gamelan dengan elemen noise dan metal. Tak hanya berhasil menghadirkan suasana yang berbeda di tiap treknya, ia juga mampu memperdengarkan hasil eksplorasi yang apik. Salah satu trek yang berhasil mendefinisikan identitas Sekar DMN adalah “Itu Protozoa, Mas” berisi perkawinan antara bunyi gamelan dengan bising repetitif yang menghadirkan suasana mencekam.
Hal menarik lainnya hadir pada trek penutup yakni “Kosong” yang justru tidak memperdengarkan suara gamelan, melainkan suasana di sekitar gamelan tersebut. Lewat trek ini, Evan menampilkan eksplorasi sample gamelan yang kemudian diubah menjadi sesuatu yang kemudian tidak lagi dapat dikenali. Ia pun menambahkan, “Rekaman ini (Kosong) direkomendasikan bagi siapapun yang mencari pinggiran alam semesta dari musik metal atau gamelan, untuk menuju pintu-pintu ke dunia yang lainnya.”
Tentu bagi para pecinta musik eksperimental, debut karya dari Sekar DMN bisa menjadi salah satu opsi alternatif yang patut untuk didengarkan. Melalui album ini, Sekar DMN memperlihatkan bagaimana kemungkinan-kemungkin lain bisa hadir dari sebuah alat musik tradisional.