12 Komposisi, 12 Musisi

05.10.16

12 Komposisi, 12 Musisi

by Ken Jenie

 

Karya kolaborasi adalah hal yang menarik. Diluar hasil akhirnya, interaksi antar 2 sosok, yang berusaha untuk saling mengisi satu sama lain selalu memiliki daya tarik tersendiri. Untuk sebuah projek musik berjudul “Seasons”, Ben Wendel, musisi jazz asal Kanada, menciptakan 12 komposisi untuk berkolaborasi dengan 12 musisi berbeda.

Ben Wendel adalah seorang komposer musik dan musisi (saksofon, piano, bassoon) juga merupakan personil grup Kneebody, telah mendapat nominasi Grammy Awards. Sebagai musisi solo, ia juga tampil sebagai sideman atau band-leader untuk musisi terkenal seperti Snoop Dogg, Ignacio Berroa, Daedelus, dan Taylor Eigsti.

Sepanjang tahun 2015, setiap bulan Ben Wendel mengarang sebuah komposisi yang dibuat untuk musisi tertentu. Menurut websitenya, dia menulis lagu duet yang dibuat spesifik untuk musisi-musisinya dan instrumen yang mereka mainkan. Dari gitaris Julian Lage, pemain trompet Ambrose Akinmusire, sampai pemain piano Aaron Parks, setiap komposisi disesuaikan menurut permainan musisi dan karakter instrumen yang dimainkan.

Duet-duet yang dibuat semua merupakan karya orisinil, namun mengangkat beberapa tokoh yang mempengaruhi Ben Wendel, seperti Tchaikovsky dan lagu “I’ll Remember April” karya Gene de Paul. Di lagu-lagu yang mereka mainkan, terasa pengaruh musik klasik dan jazz, dan juga dari permainan musisinya.

Yang paling menarik dari kolaborasi-kolaborasi ini tentunya adalah interaksi permainan antar musisi. Meski duetnya diciptakan oleh Ben Wendel, ada keberagaman yang menarik pada permainan instrumen kolaboratornya. Mulai dari permainan drum Eric Harland yang penuh dengan aksen, sampai permainan piano Shai Maestro yang mengayun. Karakter permainan musisi tamu memberi warna yang beragam pada projek “Seasons”. Bisa dilihat dari video-videonya pula, permainan Ben Wendel sendiri juga terpengaruh oleh karakter dan interaksi musisi tamunya. Hal ini membuat “Seasons” seri yang menarik, karena meskipun komposisi lagunya datang dari satu kepala, kobinasi hasik permainan yang terjadi membuat setiap sesi momen jadi spesial.

Lokasi-lokasi permainan kolaborasi juga menjadi nilai plus. Dari club jazz, ruangan kosong, sampai ke ruang tamu sebuah apartemen, suasana setiap sesi berbeda dan menambah atmosfir kepada kolaborasinya.

Untuk membaca mengenai “Seasons” dan menonton semua videonya, klik disini.whiteboardjournal, logo

Tags